PERAN LEGUME DAN PUPUK KANDANG SAPI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL CABAI MERAH DI ULTISOL

Jusmanto, Indro and Puji, Harsono and Prasetyo, Prasetyo (2013) PERAN LEGUME DAN PUPUK KANDANG SAPI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL CABAI MERAH DI ULTISOL. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

[img] Text (Thesis)
I,II,III,II-13-ind.FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)
[img] Text (Thesis)
IV,V,LAMP,II-13-ind.FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Ultisol merupakan jenis tanah yang penyebarannya sangat luas di Indonesia. Tanah ini tergolong jenis tanah yang kurang subur karena memiliki kandungan C organik yang rendah dan juga miskin unsur hara. Penambahan bahan organik seperti pupuk kandang merupakan salah satu cara untuk meningkatkan produktifitas tanah. Hal ini dikarenakan bahwa bahan organik mampu memperbaiki sifat fisik tanah dan memberikan sumbangan unsur hara yang lengkap namun dalam jumlah yang sedikit bagi tanah yang dibutuhkan tanaman. Rotasi tanam bekas tanaman legume mampu meningkatkan kandungan N dalam tanah, ini dikarenakan tanaman legume yang bersimbiosis dengan bakteri Rhizobium mampu memfiksasi N bebas dari udara hingga tersedia bagi tanah dan meninggalkan sejumlah N untuk tanaman berikutnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis pupuk kandang sapi terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil cabai merah pada lahan bekas tanaman legume di tanah Ultisol. Penelitian dilaksanakan pada bulan Nopember 2011 – Maret 2012 di Kebun Percobaan Tahura, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu, jenis tanah Ultisol lahan bekas legume (Kacang panjang). Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok lengkap (RAKL), ulangan yang digunakan tiga kali. Pupuk kandang kotoran sapi yang diberikan sebagai perlakuan pada lahan bekas tanaman legume dengan dosis pupuk kandang sapi 4, 8 dan 12 ton.ha -1. dan lahan non legume tanpa pemberian pupuk kandang sapi sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian dosis pupuk kandang sapi dengan dosis 4, 8 dan 12 ton.ha-1 pada lahan bekas tanaman legume hanya mempengaruhi jumlah cabang dikotom dan bobot kering brangkasan bagian atas tanaman dengan dosis pupuk kandang sapi terbaik antara 7,49 sampai dengan 9,062 ton.ha-1. . Sedangkan luas daun, jumlah buah, bobot kering akar tanaman, bobot kering total tanaman, bobot buah, panjang buah, LAB dan LPT tidak dipengaruhi oleh pupuk kandang sapi.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: 001 Bambang Gonggo Murcitro
Date Deposited: 20 Oct 2013 14:05
Last Modified: 20 Oct 2013 14:05
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/1051

Actions (login required)

View Item View Item