ANALISIS ALIH FUNGSI LAHAN SAWAH KE LAHAN PERIKANAN DARAT SEBAGAI RESPON KEBIJAKAN PENGEMBANGAN MINAPOLITAN DI KABUPATEN BENGKULU UTARA PROVINSI BENGKULU (STUDI KASUS DI KECAMATAN PADANG JAYA)

Yuliansyah, Dedi and Ketut , Sukiyono and Antoni , Sitorus (2015) ANALISIS ALIH FUNGSI LAHAN SAWAH KE LAHAN PERIKANAN DARAT SEBAGAI RESPON KEBIJAKAN PENGEMBANGAN MINAPOLITAN DI KABUPATEN BENGKULU UTARA PROVINSI BENGKULU (STUDI KASUS DI KECAMATAN PADANG JAYA). Masters thesis, Universitas Bengkulu.

	Archive (Thesis) I,II,III,III-14-ded-FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (7MB)
	Archive (Thesis) IV,V,LAMP,III-14-ded-FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (7MB)

Abstract

Dalam rangka usaha pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan dan menjawab sektor perikanan, diperlukan kebijakan strategis yang inovatif dan langkah-langkah konkrit dengan terobosan yang efektif. Kabupaten Bengkulu Utara telah menetapkan lokasi kawasan minapolitan yaitu Kecamatan Padang Jaya sebagai kawasan inti (minapolis), serta Kecamatan Arga Makmur dan Kecamatan Kerkap sebagai kawasan penyangga (hinterland). Penetapan lokasi pengembangan Kawasan Minapolitan tersebut berdasarkan Keputusan Bupati Nomor 253 Tahun 2010 dan Pembentukan Kelompok Kerja (POKJA) berdasarkan Keputusan Bupati Nomor 272 Tahun 2010. Seiring dengan kebijakan pemerintah daerah Kabupaten Bengkulu Utara untuk mengembangkan kawasan minapolitan tersebut, dapat dilihat kecenderungan terjadinya perubahan berkurangnya luasan areal persawahan di Kabupaten Bengkulu Utara. Luas areal sawah di Kabupaten Bengkulu Utara dari tahun ke tahun selalu mengalami penurunan cukup banyak dari tahun 2009 ke tahun 2013 sebesar 2.987 hektar dan untuk luas perikanan darat sebaliknya mengalami kenaikan sebesar 370,99 hektar. Selanjutnya di Kecamatan Padang Jaya luas areal persawahan juga mengalami penurunan sangat drastis dari tahun 2009 ke tahun 2013 sebesar 725 hektar dan luas perikanan darat mengalami kenaikan sebesar 182,2 hektar. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor dan alasan-alasan yang mempengaruhi petani sawah mengambil keputusan untuk melakukan alih fungsi lahan sawah ke lahan perikanan darat di Kecamatan Padang Jaya Kabupaten Bengkulu Utara. Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatori (explanatory research) yang bertujuan untuk mencari hubungan dengan cara mendeskripsikan secara kuantitatif dan kualitatif perilaku petani dalam melakukan alih fungsi lahan sawah ke lahan perikanan darat. Metode analisis data digunakan adalah analisis regresi logit dan analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil bahwa (1) variabel luas lahan, ketersediaan tenaga kerja dalam keluarga, pengalaman petani berusahatani, frekuensi pendidikan non formal, lama pendidikan formal, jarak lahan ke sumber air, jenis lahan dan umur petani memiliki peranan dalam keputusan petani mengalihfungsikan lahan sawah ke lahan perikanan darat di Kecamatan Padang Jaya Kabupaten Bengkulu Utara sebesar 63,02 %; (2) Secara parsial, hanya variabel jarak lahan ke sumber air dan umur petani yang mempengaruhi keputusan petani dalam mengalihfungsikan lahan sawah ke lahan perikanan darat dengan tingkat kepercayaan 95 %; (3) Alasan-alasan yang mempengaruhi keputusan petani dalam mengalihfungsikan lahan sawah ke lahan perikanan darat secara berturut-turut dengan rata-rata persentase setiap alasan adalah untuk alasan sosial sebesar 48,21 %, alasan teknis sebesar 41,90 %, alasan ekonomi sebesar 41,27 %. Faktor-faktor yang berpengaruh tersebut dan berbagai alasan dapat diatasi dengan cara memberikan perhatian yang lebih kepada petani padi sawah, besar kemungkinan petani tidak akan mengalihfungsikan lahan sawahnya menjadi lahan perikanan darat sehingga dengan adanya kebijakan pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara selama empat tahun terakhir melalui pencanangan Kecamatan Padang Jaya sebagai Kawasan Minapolitan dapat terwujud dengan baik.

Actions (login required)

View Item