PENGARUH KEMAMPUAN KERJA DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN REJANG LEBONG

Farabi, Hafiz Al and Hasan , Pribadi and Achmad , Aminudin (2015) PENGARUH KEMAMPUAN KERJA DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN REJANG LEBONG. Masters thesis, Universitas Bengkulu.

	Archive (Thesis) I,II,III,III-14-haf-FP.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (7MB)
	Archive (Thesis) IV,V,VI,LAMP,III-14-haf-FP.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (5MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Menganalisis dan mengetahui pengaruh kemampuan kerja terhadap kinerja pegawai Kantor Satpol PP Kabupaten Rejang Lebong; dan (2) Menganalisis dan mengetahui pengaruh insentif terhadap kinerja pegawai Kantor Satpol PP Kabupaten Rejang Lebong. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Jenis data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner. Responden penelitian adalah pegawai Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Rejang Lebong yang berjumlah 70 orang. Metode analisis data digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil bahwa: (1) Kemampuan kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Rejang Lebong. Hal ini bermakna, jika kemampuan kerja pegawai meningkat, maka kinerja pegawai pun akan meningkat; (2) Insentif secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Rejang Lebong. Hal ini bermakna, jika insentif yang diberikan kepada pegawai meningkat, maka kinerja pegawai pun akan meningkat; (3) Secara simultan kemampuan kerja dan insentif berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai Kantor Satpol PP Kabupaten Rejang Lebong. Hal ini bermakna, jika kemampuan kerja dan insentif semakin baik, maka kinerja pegawai akan semakin baik pula; dan (4) Nilai koefisien determinasi berganda (R2) sebesar 0,566; bermakna bahwa variasi peningkatan kinerja pegawai Kantor Satpol PP Kabupaten Rejang Lebong sebesar 56,6 % dapat dijelaskan oleh kemampuan kerja dan insentif, sedangkan sisanya 43,4 % dipengaruhi oleh faktor lain di luar model penelitian. Beberapa saran yang dapat dipertimbangkan oleh Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Rejang Lebong dalam upaya mempertahankan dan meningkatkan kemampuan kerja pegawainya adalah : (1) Pendidikan dan pelatihan harus dilakukan karena merupakan kegiatan strategis dalam peningkatan pengetahuan, keterampilan dan kemampuan pegawai dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Misalnya untuk anggota Polisi Pamong Praja diklat yang dilakukan adalah diklat menembak, latihan beladiri, latihan kemiliteran dan sebagainya. Untuk pegawai keuangan diklat yang diperlukan adalah diklat pengelolaan keuangan, dan sebagainya; (2) Program pendidikan dan pelatihan disesuaikan dan berkaitan langsung dengan tugas-tugas pegawai, sehingga hasil pekerjaan yang ditekuni saat ini dapat diaplikasikan di tempat kerja; (3) Pembagian jadwal dan personil yang akan mengikuti program diklat yang ditekuni saat ini secara baik dan proporsional agar terjadi pemerataan, tujuannya adalah agar pegawai memiliki kemampuan kerja yang seragam sehingga pegawai dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan baik; dan (4) Penempatan dan promosi jabatan kepada pegawai sesuai dengan daftar urut kepangkatan tertinggi dan masa kerja terlama, sehingga ada sistem keadilan bagi pegawai. Kegiatan ini merupakan bentuk pemberian insentif kepada pegawai.

Actions (login required)

View Item