ANALISA SIMPANG PUTAR (RUN OUT) PADA MESIN BUBUT CELTIC 14 DAN KEKASARAN PERMUKAAN BENDA KERJA PROSES BUBUT DI SMK NEGERI 2 KOTA BENGKULU

Famuzy, Ucik Amien and Eng, Hendra and Zuliantoni, Zuliantoni (2015) ANALISA SIMPANG PUTAR (RUN OUT) PADA MESIN BUBUT CELTIC 14 DAN KEKASARAN PERMUKAAN BENDA KERJA PROSES BUBUT DI SMK NEGERI 2 KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

	Archive (Thesis) IV,V,Lamp, 1-15- uci-FT.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB)
	Archive (Thesis) I,II,III,-1-15, uci-FT.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB)

Abstract

Run-Out adalah salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas geometri benda kerja. Run-out merupakan penyimpangan relatif terhadap bentuk lingkaran suatu komponen yang diukur dalam satu bidang tegak lurus terhadap sumbu bentuk lingkaran (Abidin, 2008). Pengaruh run-out dapat dilihat dari kualitas geometrik (kekasaran permukaan) produk yang dihasilkan oleh mesin bubut. Dengan tujuan untuk menganalisa hubungan antara run-out dan kekasaran permukaan proses bubut, dilakukan suatu pengujian terhadap 14 mesin bubut celtic 14 yang ada di SMKN.2 Kota Bengkulu. Pengujian dilakukan dengan menggunakan metode G. Schlesinger dan standar ISO 13041-1:2004(E) G3 dengan membagi keliling spindel dan benda kerja menjadi 12 titik pengujian. Dari nilai yang diperoleh serta analisa yang dilakukan diketahui bahwa semakin tinggi nilai run-out yang terjadi terhadap sumbu rotasi mesin bubut maka nilai kekasaran permukaan benda kerja proses bubut akan semakin tinggi. Karena besar kecilnya pemakanan yang diberikan oleh pahat akan mempengaruhi nilai kekasaran permukaan benda kerja

Actions (login required)

View Item