PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN (MUSRENBANG) DI KOTA BENGKULU

Krisna, Dipa Adi and Pribadi, Hasan and Achmad , Aminudin (2015) PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN (MUSRENBANG) DI KOTA BENGKULU. Masters thesis, Universitas Bengkulu.

	Archive (Thesis) I,II,III,III-14-dip-FP.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (8MB)
	Archive (Thesis) IV,V,VI,LAMP,III-14-dip-FP.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (12MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahuipartipasi masyarakat dalam tahapan peyusunan Musyawaran Perencanaan Pembangunan di Kota Bengkulu dan (2) Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan di Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Jenis data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui wawancara dan observasi. Informan dalam penelitian terdiri dari lima orang dari unsur pemerintah dan tokoh masyarakat. Metode analisis data digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil bahwa : pertama, Proses musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) di Kota Bengkulu telah sesuai dengan regulasi yang ada. Proses tersebut dilakukan melalui serangkaian kegiatan, melalui dari Musrenbang tingkat kelurahan, kecamatan, forum SKPD hingga Musrenbang Kota. Kedua, Secara formal waktu kegiatan Musrenbang sudah sesuai dengan jadwal tetapi kadang pembahasannya sering berlarut-larut, sehingga hasilnya kurang maksimal. Ketiga, Semua pemangku kepentingan mulai dari ketua RT, ketua RW, Tokoh agama, Tokoh Masyarakat, LPM, dan masyarakat umum telah dilibatkan dalam tahapan kegiatan Musrenbang di Kota Bengkulu namun tingkat partisipasi (kehadiran) mereka masih rendah. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan, dapat diberikan beberapa saran konstruktif yakni : (1) Masih banyak usulan masyarakat (peserta Musrebang) tidak terealisasi, sehingga Pemerintah Kota Bengkulu harus lebih mengedepankan usulan-usulan hasil Musrenbang tersebut dan (2) Keterwakilan masyarakat dalam setiap tahapan Musrenbang masih rendah, kedepannya, Pemerintah Kota Bengkulu memfasilitasi masyarakat agar dapat berpartisipasi aktif untuk mengikuti setiap tahapan Musrenbang.

Actions (login required)

View Item