Yulistio, Didi (2015) MODEL KAJIAN ABSURDITAS EKSISTENSIALISME MANUSIA DALAM NOVEL SAMPAR ALBERT CAMUS. In: Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa 2015. Unit Penerbitan FKIP Universitas Bengkulu, pp. 37-54. ISBN 978-602-8043-50-2
|
Text
5-Didi Yulistio.pdf - Published Version Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (62kB) | Preview |
Abstract
Menelaah atau studi terhadap karya sastra berarti menggali nilai-nilai dari karya kreatif itu sebagai suatu ilmu pengetahuan. Salah satu karya sastra yang mengandung banyak nilai kreatif itu adalah novel Sampar karya Albert Camus, yang membahas mengenai absurditas eksistensialisme. Untuk itulah maka tulisan ini dimaksudkan guna melihat kandungan nilai eksistensialisme manusia yang “absurd” pada novel “Sampar” karya pengarang legendaris ini. Karya sastra absurdsendiri adalah karya sastra yang tidak masuk akal, susah diduga dalam memainkan tokoh-tokohnya karena pandangan, pemikiran atau gaya pengarangnya. Pembahasan terfokus pada tiga tokoh utama yaitu Bernard Rieux, Joseph Grand, dan Cottard dan bagaimana mereka menghadapi absurditas. Berdasarkan kesimpulan diketahui bahwa dalam eksistensi tokoh “sampar” ini tidak ada yang menjadi “pahlawan”. Seperti diungkapkan pada awal analisis bahwa hal ini analog dengan suatu “pertandingan”, yakni ada tokoh yang kalah bertanding, yakni Cottard dan ada tokoh yang menang dalam pertandingan, yakni Rieux dan Grand. Dalam perjalanan eksistensialismenya ketiga tokoh telah menemukan keabsurditasan dalam bentuk penderitaan, kegagalan, keterasingan dan kematian.
Item Type: | Book Section |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Faculty of Education > Department of Indonesian Language and Literature Education |
Depositing User: | 001 Bambang Gonggo Murcitro |
Date Deposited: | 14 Dec 2015 12:44 |
Last Modified: | 14 Dec 2015 12:44 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/11110 |
Actions (login required)
View Item |