Ricardo, Richie and Ridwan , Nurazi (2013) PENGARUH FUNDAMENTAL KEUANGAN, INFLASI, NILAI KURS RUPIAH, DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA. Undergraduated thesis, Fakultas Ekonomi UNIB.
Text (Thesis)
I,II,III-1-13-ric.FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (327kB) |
|
Text (Thesis)
IV,V,LAMP-1-13-ric.FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (5MB) |
Abstract
Industri semen sekarang ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Perkembangan pesat yang terjadi dalam industri persemenan ini ditandai dengan semakin banyaknya jumlah perusahaan yang bergerak dibidang yang sama mulai bermunculan di Indonesia. Dahulu kita hanya mengenal Indarung Padang atau yang lebih dikenal dengan PT. Semen Padang sebagai pabrik semen pertama yang beroperasi di Indonesia. Selanjutnya pada tahun 1957, berdiri pabrik semen kedua di Indonesia yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur dan disusul kemudian pada tahun 1968 pendirian pabrik semen Tonasa yang akhirnya bergabung menjadi SGG (Semen Gresik Grup), namun sekarang kita telah mengenal perusahaan sejenis lainnya seperti Indocement yang menguasai 30% pangsa pasar, Holcim Indonesia yang menguasai 15% pangsa pasar, dan produsen semen lainnya yang belum memiliki saham di BEI terbagi atas Semen Andalas, Semen Baturaja, Semen Bosowa, dan Semen Kupang, menguasai 10% pangsa pasar secara total. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk lebih memahami apakah ada dan seberapa besar variabel-variabel diantaranya Earning per Share (EPS) Returnon Equity (ROE), Debt to Equity Ratio (DER), Inflasi, Nilai Kurs Rupiah, Tingkat Suku Bunga. Mempengaruhi harga saham perusahaan semen di Bursa Efek Indonesia pada periode penelitian 2007-2011 . Seperti yang telah dijelaskan pada penelitian terdahulu yang bersumber dari Jurnal dan buku teks bahwa variabel-variabel tersebut berpengaruh terhadap harga saham perusahaan semen, sehingga disini penulis mencoba membahas kembali akan tetapi dengan tahun serta data-data yang berbeda. Variabel independen dalam penelitian ini adalah Earning per Share (EPS), Return on Equity (ROE), Debt to Equity Ratio (DER), Inflasi, Nilai Kurs Rupiah, Tingkat Suku Bunga sedangkan variabel dependen adalah harga saham perusahaan semen di BEI. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode sensus yang terdiri dari 3 Perusahaan semen. Teknik analisis data menggunakan metode kuantitatif dengan alat analisis regresi linear berganda menggunakan SPSS versi 16. Hasilnya menunjukkan bahwa secara parsial Earning Per Share dan Tingkat Suku Bunga memiliki pengaruh positif yang signifikan, Nilai Kurs Rupiah dan Inflasi memiliki pengaruh negatif yang signifikan. Return On Equity , Debt to Equity Ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham perusahaan semen di Bursa Efek Indonesia. Secara simultan, dapat disimpulkan bahwa variabel EPS, ROE, DER, Inflasi, Nilai Tukar, Suku Bunga memiliki pengaruh signifikan terhadap harga saham perusahaan semen di BEI.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance |
Divisions: | Faculty of Economy > Department of Management |
Depositing User: | Mrs Tutty Ningsih |
Date Deposited: | 30 Oct 2013 14:46 |
Last Modified: | 30 Oct 2013 14:46 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/1203 |
Actions (login required)
View Item |