Okta, Fian Ahmat Fauzi and Hendri, Bustamam and Hartal, Hartal (2022) APLIKASI PUPUK KONSORSIUM DAN AGENSIA HAYATI TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN CABAI (Capsicum annum L.). Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
Skripsi Lengkap Okta Fian Ahmat Fauzi-E1K017013-PROTEKSI TANAMAN.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB) |
Abstract
Tanaman cabai (Capsicum annum L.) merupakan salah satu tanaman yang cukup penting di Indonesia. Banyak faktor yang dapat menaik turunkan produktifitas hasil tanaman cabai diantaranya benih yang kurang baik, tingkat kesuburan tanah yang semakin menurun, budidaya kurang baik serta gangguan dari hama dan penyakit tanaman. Penggunaan bahan alami ramah lingkungan merupakan salah satu cara pengendalian penyakit pada tanaman, yaitu pengendalikan yang dilakukan dengan agensia hayati. Pupuk hayati dapat didefinisikan sebagai inokulum berbahan aktif organisme hidup yang berfungsi untuk menambat hara tertentu atau memfasilitasi tersedianya unsur hara dalam tanah bagi tanaman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji efek pupuk konsorsium dan agensia hayati terhadap pertumbuhan tanaman cabai. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2020 – Juni 2021 di Laboratorium dan Rumah Kasa Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu A (Trichoderma sp.), B (Streptomyces sp.), dan C (Streptomyces sp., Trichoderma sp.), D (Kontrol dengan patogen Ralstonia solanacearum), dan E (Kontrol tanpa patogen Ralstonia solanacearum). Penelitian tahap pertama yaitu isolasi patogen Ralstonia solanacearum., meliputi pengambilan sampel tanaman cabai bergejala layu bakteri dari desa Pekik Nyaring Kabupaten Bengkulu Tengah, selanjutnya mengkarakterisasi patogen penyebab layu bakteri. Kemudian melakukan seleksi bakteri Streptomyces sp., dan jamur Trichoderma sp., yang memiliki daya antagonis terhadap patogen Ralstonia solanacearum., kemudian membuat pupuk organik BIOM3G. Penelitian tahap kedua yaitu mengaplikasikan pupuk organik ke tanaman cabai. Variabel yang diamati berupa variabel pertumbuhan tanaman meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang, bobot buah, jumlah buah, bobot basah dan bobot kering. Hasil penelitian diperoleh seleksi bakteri Streptomyces sp dan jamur Trichoderma sp menunjukkan isolat bakteri J4 dan jamur T3 memiliki daya antagonis tinggi dengan rata-rata zona hambat 10,625 mm dan 6,75 mm terhadap bakteri Ralstonia solanacearum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan kombinasi pupuk BIOM3G, pupuk BIOM3G + Streptomyces sp dan kombinasi pupuk BIOM3G + Trichoderma menunjukkan pengaruhnya terhadap pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah daun dan jumlah cabang. Penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan pupuk BIOM3G yang diberi agen hayati tidak berbeda nyata dengan BIOM3G saja terhadap hasil tanaman cabai. Tanpa penambahan agen hayati pupuk BIOM3G mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman cabai. Tidak semua kombinasi agen hayati sesuai untuk digunakan seacara bersamaan dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman. Kata Kunci: Pupuk organik konsorsium, Streptomyces sp., Trichoderma sp., Tanaman cabai
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Industrial Technology of Agriculture |
Depositing User: | sugiarti sugiarti |
Date Deposited: | 13 Jul 2023 04:23 |
Last Modified: | 13 Jul 2023 04:23 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/12929 |
Actions (login required)
View Item |