KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK DAN TOTAL BAKTERI ASAM LAKTAT (BAL) YOGURT SUSU KAMBING DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus)

Meliana, Br Siregar and Tris, Akbarillah and Suharyanto, Suharyanto, (2022) KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK DAN TOTAL BAKTERI ASAM LAKTAT (BAL) YOGURT SUSU KAMBING DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus). Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
SKRIPSI MELIANA BR SIREGAR 2022.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Yogurt adalah salah satu produk hasil fermentasi dari susu kambing. Prinsip pembuatan yogurt yaitu di fermentasi dengan bantuan bakteri asam laktat. Tujuan pembuatan yogurt dari susu kambing dapat meningkatkan nilai jual susu, nilai gizinya dan kesukaan konsumen terhadap susu kambing. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik organoleptik dan total bakteri asam laktat (BAL) dengan penambahan ekstrak buah naga merah (Hylocereus polyrhizus). Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 08 April 2021 sampai dengan tanggal 23 Mei 2021 di Laboratorium Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu dan Laboratorium Kemasvet Provinsi Bengkulu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), P0 = tanpa penambahan ekstrak buah naga dan 10% bakteri starter, P1 = 2,5% penambahan ekstrak buah naga dan 10% bakteri starter, P2 = 5% penambahan ekstrak buah naga dan 10% bakteri starter, P3 = 7,5% penambahan ekstrak buah naga dan 10% bakteri starter. Variabel yang diamati adalah karakteristik organoleptik meliputi warna, bau/aroma, rasa, kekentalan, serta penilaian produk secara umum dan total bakteri asam laktat (BAL). Data organoleptik dianalisis secara deskriptif sedangkan total bakteri asam laktat dianalisis ragam (ANOVA), bila hasil analisis berpengaruh nyata (P<0,05) maka dilakukan uji lanjut dengan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian organoleptik pada uji mutu hedonik menunjukkan bahwa penambahan ekstrak buah naga merah tidak berdampak pada bau dan kekentalan, tetapi dapat meningkatkan warna yang menarik serta rasa yang sangat asam pada yogurt, sedangkan organoleptik pada uji hedonik menunjukkan bahwa penambahan ekstrak buah naga merah tidak berdampak pada tingkat kesukaan panelis terhadap bau/aroma, rasa dan kekentalan, tetapi meningkatkan kesukaan panelis terhadap warna yogurt. Hasil uji total bakteri asam laktat menunjukkan bahwa penambahan ekstrak buah naga merah berpengaruh nyata pada setiap perlakuan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan ekstrak buah naga merah pada yogurt susu kambing dari level 2,5% hingga level 7,5% dapat memperbaiki mutu hedonik pada warna dari menarik hingga sangat menarik dan rasa dari asam hingga sangat asam serta memperbaiki hedonik pada warna dari suka hingga sangat suka. Total bakteri asam laktat pada level 0% dengan rata-rata 6,0 х 106 , pada level 2,5% dengan rata-rata 7,2 х 106 , pada level 5% dengan rata-rata 7,8 х 106 , pada level 7,5% dengan rata-rata 9,0 х 106 . Sehingga penambahan ekstrak buah naga merah pada yogurt susu kambing juga meningkatkan total bakteri asam laktat.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Animal Science
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 17 Jul 2023 02:51
Last Modified: 17 Jul 2023 02:51
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/13270

Actions (login required)

View Item View Item