FERMENTASI LIMBAH KULIT ARI KEDELAI MENGGUNAKAN EFEKTIF MIKROORGANISME KOMERSIAL TERHADAP KUALITAS FISIK DAN AKSEPTABILITAS PADA KAMBING NUBIAN

Muhammad, Rizky Attorik and Hidayat, Hidayat and Tris, Akbarillah (2022) FERMENTASI LIMBAH KULIT ARI KEDELAI MENGGUNAKAN EFEKTIF MIKROORGANISME KOMERSIAL TERHADAP KUALITAS FISIK DAN AKSEPTABILITAS PADA KAMBING NUBIAN. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Text (Thesis) Skripsi_Muhammad rizky attorik.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB)

Abstract

Kambing merupakan ternak yang tergolong ternak ruminansia kecil, hewan pemamah biak, dan merupakan hewan mamalia yang menyusui anak-anaknya.kambing memiliki beberapa bangsa kambing yang tersebar seluruh di daerah. Bangsa- bangsa kambing tersebut antara lain : Etawa, Toggenburg, Saanen, Alphine, Peranakan Etawa, Nubian dan lain-lain.Kambing lebih suka makan pada pagi dan sore hari. Perlakuan yang baik pada saat perawatan dan pemeliharaan ternak akan berdampak pada proses pertumbuhan dan perkembangannya. Pakan merupakan sumber energi utama untuk pertumbuhan, reproduksi dan produksi bagi ternak. Pemanfaatan limbah pertanian sebagai bahan pakan ternak merupakan salah satu upaya mengatasi kesulitan bahan pakan. Upaya untuk mencukupi kebutuhan gizi dan memacu pertumbuhan, dapat dilakukan dengan cara memberi pakan tambahan konsentrat fermentasi kulit ari kedelai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pakan fermentasi dari limbah kulit ari kedelai dengan menggunakan efektif mikroorganisme komersial terhadap kualitas fisik fermentasi dan akseptabilitas pada kambing Nubian. Hipotesis dalam penelitian ini yaitu pakan fermentasi limbah kulit ari kedelai menggunakan efektif mikroorganisme komersial dapat memberikan tampilan kualitas fisik fermentasi lebih lembut dan harum sehingga memperbaiki kesukaan/akseptabilitas ternak pada pakan fermentasi kulit ari kedelai. Penelitian ini dilakukan selama 27 hari di Commercial Zone Animal Laboratory (CZAL) Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu mulai 13 Mei 2020 – 08 Juni 2020. Sebelum penelitian dilakukan adaptasi ternak terhadap penggunaan kulit ari kedelai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kulit ari kedelai sebelum dan sesudah fermentasi mempengaruhi kualitas fisik pakan yang menyebabkan aroma pakan menjadi cenderung segar, tekstur agak lembut, temperatur menurun dan terjadi penurunan terhadap pH. Rataan kandungan nutrisi kulit ari kedelai sebelum dan sesudah fermentasi (P1 = kulit ari kedelai segar dan P2 = kulit ari kedelai fermentasi ) mengandung BK P1 (0,22%) dan P2 (0,56%), Abu P1 (2,84%) dan P2 (5,49%), PK P1 (11,70%) dan P2 (11,07%), SK P1 (32,76%) dan P2 (31,94%), LK P1 (2,12%) dan P2 (2,48%) dan BETN P1 (50,59%) dan P2 (49,01%). Rataan konsumsipakan dan nutrisi kulit ari kedelai kambing penelitian sebelum dan sesudah fermentasi meliputi konsumsi total bahan kering P1 P2 secara berturut- turut (640,54 g/ekor/hari) dan (863,26 g/ekor/hari), PK P1 (99,07 g/ekor/hari) dan P2 (121,82 g/ekor/hari) , serat kasar P1 (176,41 g/ekor/hari) dan P2 ( 244,94 g/ekor/hari), lemak kasar P1 (42,99 g/ekor/hari) dan P2 ( 49,71g/ekor/hari), Abu P1 ( 23,39 g/ekor/hari) dan P2 ( 44,01 g/ekor/hari), bahan ekstrak tanpa nitrogen P1 ( 187,70 g/ekor/hari) dan P2 ( 244,94 g/ekor/hari). Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pakan konsentrat kulit ari kedelai fermentasi dapat meningkatkan kualitas Uji kualitas fisik dan uji kualitas kimiawi sehingga berdampak pada akseptabilitas pakan konsentrat fermentasi yang juga meningkat

Actions (login required)

View Item