INOVASI PELAYANAN PUBLIK PERAWAT 1708 DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN KEPAHIANG DALAM MENGHADAPI PANDEMI COVID-19

Sari, Puspa Puspita and Budiyono, Budiyono and Anita, Marianata (2023) INOVASI PELAYANAN PUBLIK PERAWAT 1708 DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN KEPAHIANG DALAM MENGHADAPI PANDEMI COVID-19. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Archive (Thesis) Skripsi Puspa Puspita - Puspa Puspita.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB)

Abstract

Tahun 2019 merupakan tahun dimana munculnya wabah virus yang disebut dengan pandemi covid-19. Munculnya pandemi ini tentu saja membuat sistem sosial dalam masyarakat mengalami perubahan, termasuk juga pada sistem pelayanan publiknya. Skripsi ini berjudul Inovasi Pelayanan Publik PERAWAT 1708 di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kepahiang Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan inovasi pelayanan publik PERAWAT 1708 di Kabupaten Kepahiang ketika masa pandemi covid-19. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jumlah informan dalam penelitian berjumlah sepuluh orang terdiri dari lima orang pihak Dukcapil dan lima orang dari masyarakat. Aspek penelitian diadopsi dari teori Suwarno, lima atribut inovasi diantaranya : Relative Advantage atau Keuntungan Relatif, Compatibility atau Kesesuaian, Complexity atau Kerumitan, Triability atau Kemungkinan dicoba, dan Observability atau Kemudahan diamati. Hasil dari penelitian menunjukkan dalam aspek Relative Advantage ditemukan bahwa inovasi PERAWAT 1708 memberikan keuntungan bagi masyarakat. Masyarakat dimudahkan dalam mengurus keperluannya. Dalam aspek Compatibility inovasi memiliki kesesuaian dengan sistem pelayanan publik sebelumnya. Dan berdasarkan aspek Complexity inovasi tidak memiliki kerumitan yang sangat tinggi, hanya saja memang ada beberapa kendala seperti masih banyak masyarakat yang belum mengerti cara menggunakan handphone dan ada juga yang tidak memiliki android. Sementara itu berdasarkan aspek Triability inovasi tidak memiliki fase uji publik secara khusus. Hal tersebut karena fase uji publik langsung dilakukan berbarengan dengan penerapan inovasi. Terakhir berdasarkan aspek Observability inovasi yang diterapkan mudah untuk diamati. Peneliti menyimpulkan bahwa adanya inovasi PERAWAT 1708 memudahkan masyarakat yang ingin mengurus keperluannya. Masyarakat yang memiliki keperluan tinggal menghubungi nomor telepon yang telah disediakan oleh pihak Dukcapil. Adanya inovasi juga dapat meminimalisir penyebaran covid-19.

Actions (login required)

View Item