ANALISIS PERANAN BALAI LATIHAN KERJA PROVINSI BENGKULU DALAM MEMPERSIAPKAN SUMBER DAYA MANUSIA

Jaya Kuncoro, Tri and Djonet, Santoso and Suratman, Suratman (2013) ANALISIS PERANAN BALAI LATIHAN KERJA PROVINSI BENGKULU DALAM MEMPERSIAPKAN SUMBER DAYA MANUSIA. Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNIB.

	Text I,II,III,II-13-tri-FS-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (618kB)
	Text IV,V,VI,LAMP,II-13-tri-FS-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB)

Abstract

Sumber Daya Manusia merupakan faktor penting dalam suatu proses produksi. Oleh karena itu dalam pembangunan nasional, pembangunan Sumber Daya Manusia sangat penting untuk dilakukan dalam mempersiapkan tenaga kerja dalam persaingan global. Pembangunan Sumber Daya Manusia dilakukan dengan meningkatkan kualitas dan produktifitas dari Sumber Daya Manusia itu sendiri. Sampai pada saat sekarang ini daya saing tenaga kerja di Indonesia ini dapat dikatakan masih rendah, itu semua dapat dilihat dari tingginya angka pengangguran di Indonesia pada tahun 2012. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Propinsi Bengkulu, jumlah pengangguran di Provinsi Bengkulu selama periode JanuariAgustus 2012 tercatat sebanyak 31.000 orang, dengan tingkat pengangguran 3,6 %. Maka dari itu peranan Balai Latihan Kerja (BLK) dinilai sangat penting dalam mengatasi masalah tersebut terutama dalam segi peningkatan kualitas dan produktifitas tenaga kerja sehingga mereka siap dalam menghadapi persaingan kerja. Dan berdasarkan hal tersebut penulis sangat tertarik untuk meneliti tentang pelatihan kerja yang dilaksanakan oleh BLK, dengan judul “Analisis Peranan Balai Latihan Kerja Propinsi Bengkulu Dalam Mempersiapkan Sumber Daya Manusia”. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik analisis kualitatif dengan metode deskriptif. Sedangkan dalam mengumpulkan data, peneliti menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Untuk memperoleh data dan informasi yang diperlukan maka peneliti menentukan sasaran penelitian yaitu Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Propinsi Bengkulu, Kasi Pelatihan dan Perlengkapan, Koordinator Instruktur, Instruktur Latihan Kerja (ILK), Peserta Pelatihan, Pengguna Output Pelatihan. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat diketahui bahwa peranan yang dijalankan oleh BLK belum berjalan dengan baik. Karena masih rendahnya tingkat kelulusan BLK yang mendapatkan kerja, yaitu sebesar 42.8 %. Rendahnya tingkat kelulusan yang mendapatkan kerja dinilai disebabkan oleh ketidaksiapan para lulusan tersebut dalam menghadapi persaingan kerja.

Actions (login required)

View Item