PERSEPSI ANGGOTA GAPOKTAN TERHADAP IMPLEMENTASI PROGRAM PENGEMBANGAN PERKEBUNAN KAKAO DI KABUPATEN KEPAHIANG

Marisa , Veyduwi and Achmad, Aminudin and Mirza, Yasben (2013) PERSEPSI ANGGOTA GAPOKTAN TERHADAP IMPLEMENTASI PROGRAM PENGEMBANGAN PERKEBUNAN KAKAO DI KABUPATEN KEPAHIANG. Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNIB.

[img] Text
I,II,III,II-13-vey-FS-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (727kB)
[img] Text
IV,V,VI,LAMP,II-13-vey-FS-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (860kB)

Abstract

Implementasi program pengembangan perkebunan kakao merupakan salah satu wujud dari pembangunan di Kabupaten Kepahiang yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan petani. Dimana sasaran dalam program ini adalah petani yang tergabung dalam Gapoktan. Dalam penelitian ini peneliti menetapkan pokok masalah pada “bagaimanakah persepsi anggota Gapoktan terhadap program pengembangan perkebunan kakao”. Untuk mengetahui persepsi petani tersebut peneliti menggunakan tiga pilar penilaian dalam implementasi yaitu organisasi, interpretasi, dan penerapan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriftif. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling, dimana yang menjadi sampelnya disini adalah 2 orang dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Kepahiang, 2 orang dari Balai Penyuluh Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan Kecamatan Kabawetan dan 12 orang petani yang tergabung dalam Gapoktan. Pengumpulan data dalam penelitian ini melalui wawancara dan kepustakaan. Adapun fokus dalam penelitian ini adalah persepsi anggota Gapoktan terhadap implementasi program pengembangan perkebunan kakao di Kabupaten Kepahiang dengan studi Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang. Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi anggota Gapoktan terhadap implementasi program pengembangan kakao sangat tidak efektif, hal ini dipengaruhi dengan tiga aspek. Kurang sumber daya manusia yang menyebabkan program ini tidak berjalan dengan maksimal dengan fasilitas yang tidak memadai sehingga menyebabkan sosialisasi yang dilaksanakan tidak mampu memberikan pemahaman yang baik terhadap petani.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: J Political Science > JF Political institutions (General)
Divisions: Faculty of Social & Politics Science > Department of Public Administration
Depositing User: 014 Abd. Rachman Rangkuti
Date Deposited: 13 Nov 2013 11:37
Last Modified: 15 Nov 2013 09:13
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/1370

Actions (login required)

View Item View Item