PENGARUH JUS JERUK KALAMANSI (Citrofortunella microcarpa L.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL LDL PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK

Mardhotillah, Dwickey Nurfitriani and Nasution, Ahmad Azmi and Sipriyadi, Sipriyadi (2019) PENGARUH JUS JERUK KALAMANSI (Citrofortunella microcarpa L.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL LDL PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Text SKRIPSI DWICKEY N.M.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (6MB)

Abstract

Latar Belakang : Low Density Lipoprotein (LDL) merupakan salah satu komponen lemak yang berperan dalam patogenesis dislipidemia. Dislipidemia adalah kelainan metabolisme lipid dan dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan terjadinya aterosklerosis yang berujung pada penyakit kardiovaskular. Jeruk kalamansi (Citrofortunella microcarpa L.) berpotensi menurunkan kadar kolesterol LDL. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jus jeruk kalamansi terhadap kadar kolesterol LDL pada tikus putih jantan yang diinduksi pakan tinggi lemak. Metode : Penelitian ini bersifat eksperimental dengan desain pre-post test randomized control group design. Subjek penelitian menggunakan 18 ekor tikus putih jantan (Rattus norvegicus L.) yang dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu kelompok normal (N) adaptasi, kelompok kontrol negatif (KN) diberikan pakan tinggi lemak, dan kelompok kontrol positif (KP) diberikan obat simvastatin, perlakuan satu (P1) diberikan jus jeruk kalamansi dosis 0,0056 mL/gBB tikus, perlakuan dua (P2) diberikan jus jeruk kalamansi dosis 0,011 mL/gBB tikus,dan perlakuan tiga (P3) diberikan jus jeruk kalamansi dosis 0,017 mL/gBB tikus. Seluruh kelompok diberikan intervensi secara oral selama 14 hari. Pengukuran kadar kolesterol LDL dilakukan sebanyak tiga kali, yaitu setelah adaptasi, setelah pemberian pakan tinggi lemak selama 14 hari, dan setelah pemberian jus jeruk kalamansi dan obat simvastatin selama 14 hari. Data dianalisis dengan uji one-way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji post-hoc. Hasil : Hasil uji one-way ANOVA menunjukkan bahwa pemberian jus jeruk kalamansi selama 14 hari dapat menurunkan secara bermakna (p < 0,05) kadar kolesterol LDL dengan kekuatan korelasi kuat (r = - 0,642). Dosis 0,011 mL/gBB dan dosis 0,017 mL/gBB mampu menurunkan kadar kolesterol LDL, namun dosis terbaik untuk menurunkan kadar kolesterol LDL mendekati kelompok kontrol positif (KP) pada penelitian ini adalah 0,0056 mL/gBB tikus. Kesimpulan : Penelitian ini menunjukkan pemberian jus jeruk kalamansi (Citrofortunella microcarpa L.) dapat menurunkan kadar kolesterol LDL. Kata Kunci: Dislipidemia, jeruk kalamansi, kadar kolesterol LDL

Actions (login required)

View Item