PELATIHAN KETERAMPILAN ANAK JALANAN OLEH KELOMPOK PENYANYI JALANAN (KPJ) KOTA BENGKULU

Kenedy, Kenedy and Rizkan, Rizkan (2020) PELATIHAN KETERAMPILAN ANAK JALANAN OLEH KELOMPOK PENYANYI JALANAN (KPJ) KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Text Kenedy SKRIPSI-dikonversi.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (5MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelatihan keterampilan anak jalanan oleh Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) Kota Bengkulu. Subjek dalam penelitian ini sebanyak empat orang yaitu Andi sebagai ketua KPJ Kota Bengkulu, Nita sebagai anggota KPJ Kota Bengkulu, Herman dan Heri sebagai anak jalanan yang dibina oleh KPJ Kota Bengkulu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan dengan teknik triangulasi mulai dari triangulasi subjek, triangulasi waktu dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menemukan bahwa KPJ Kota Bengkulu menginginkan anak jalanan mendapatkan layanan pendidikan, yang berupa keterampilan kerajinan tangan dan juga arahan agar tidak melakukan penyimpangan sosial. Perencanaan dapat dilihat dari adanya penetapan tujuan pelatihan keterampilan yang dijalankan. Pengorganisasian dapat dilihat dengan telah tersusunnya struktur organisasi yang ada. Pelaksanaan kegiatan pelatihan keterampilan pelatih dibantu dengan menggunakan media pembelajaran yang bisa digunakan untuk menunjang kelancaran pembelajarannya. Pengawasan yang dilakukan meliputi pengawasan kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh pimbina terhadap anak binaan, dan pengawasan juga dilakukan terhadap proses pembelajaran yang diberikan. Faktor yang mendukung program yaitu respon masyarakat yang berada di lingkungan mendukung dengan baik pada program tersebut, ketua KPJ Kota Bengkulu Asep yang mempunyai pengalaman untuk melakukan kegiatan-kegiatan khususnya dibidang sosial, memiliki program yang jelas dan bisa dipercaya, pelaksanaan kegiatan pelatihan keterampilan bersifat fleksibel sehingga kegiatan mudah untuk dilaksanakan. Sedangkan faktor yang menghambat yaitu pertama, sumber daya manusia (SDM) untuk pelaksanaan kegiatan masih sedikit kedua, masih kurangnya fasilitas belajar dan fasilitas pendukung lainnya. Kata Kunci : Manajemen, Pelatihan, Kelompok, Anak Jalanan

Actions (login required)

View Item