PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK Melastoma malabathricum DAN Poly-Herbal TERHADAP KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK KAMBING PE YANG TERINFESTASI Haemonchus contortus.

Akbar, Apriansyah and Dwatmadji, Dwatmadji and Tatik, Suteky (2021) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK Melastoma malabathricum DAN Poly-Herbal TERHADAP KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK KAMBING PE YANG TERINFESTASI Haemonchus contortus. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
Skripsi Akbar Apriansyah (E1C01768).pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (3MB)

Abstract

Kambing Peranakan Etawa (PE) adalah ternak penghasil daging dan susu yang bisa beradaptasi dengan iklim yang ada di Indonesia. Masalah yang paling sering menjadi penghambat pemeliharaan ternak kambing yaitu masalah pakan dan penyakit. Pakan fermentasi merupakan salah satu alternatif dalam mengatasi masalah kebutuhan pakan pada suatu peternakan. Namun berdasarkan penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pemberian pakan fermentasi ampas tahu dan lumpur sawit tidak meningkatkan kecernaan bahan kering dan bahan organik pada kambing Peranakan Etawa. Oleh karena itu diperlukan suplementasi pakan yang dapat meningkatkan kecernaan pada kambing Peranakan Etawa. Tanaman herbal bisa dipergunakan sebagai feed suplement yang belum banyak dikembangkan dan digunakan dalam ruminansia terutama kambing. Salah satu penyakit yang paling sering menyerang kambing adalah Haemonchosis. Haemonchosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh cacing Haemonchus contortus. Salah satu upaya untuk mengatasi Haemonchus contortus adalah dengan tanaman yang mengandung tanin yaitu Melastoma malabathricum. Karena cacing Haemonchus menghisap darah di abomasum sehingga menganggu proses absorbsi, oleh karena itu diperlukan suplementasi pakan yang mampu meningkatkan absorbsi pakan kambing Peranakan Etawa. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Juni 2020 di Kelurahan Babatan, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu dan di Laboratorium Nutrisi Ternak Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu serta analisis kadar air dan kadar abu dilakukan di Laboratorium PAU Institut Pertanian Bogor, Bogor. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. P0 : Pelet non herbal dengan Single dose ivermectin (kontrol), P1 : Pelet poly-herbal 1 + ekstrak Etanol M. malabathricum (100 mg/kg BB), P2 : Pelet poly-herbal 2 + ekstrak Etanol M. malabathricum (100 mg/kg BB) dan P3 : Pelet poly-herbal 3 + ekstrak Etanol M. malabathricum (100 mg/kg BB). Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah konsumsi zat gizi ransum dan kecernaan zat gizi ransum. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis ragam (Anova), apabila analisis berpengaruh nyata (P>0,05) maka dilanjutkan dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh suplementasi pakan poly�herbal dan ekstrak Melastoma malabathricum terhadap kecernaan bahan kering dan bahan organik kambing Peranakan Etawa yang terinfestasi Haemonchus contortus. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kecernaan bahan kering pada ternak kambing etawa yang terinfestasi Haemonchus contortus. Dan perlakuan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kecernaan bahan organik pada ternak kambing etawa yang terinfestasi Haemonchus contortus. Pengunaan Ekstrak Melastoma malabathricum dan Poly-Herbal memiliki pengaruh yang lebih baik.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Animal Science
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 25 Aug 2023 09:07
Last Modified: 25 Aug 2023 09:07
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/14817

Actions (login required)

View Item View Item