PEMBERIAN PUPUK LIMBAH BIOGAS (BIO-SLURRY) DENGAN DOSIS YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN KEMBALI (REGROWTH) KE-1 DAN PRODUKSI RUMPUT MEKSIKO (Euchlaena mexicana) DI KABUPATEN KEPAHIANG

Dwi, Sulistiyo and Hidayat, Hidayat and Dwatmadji, Dwatmadji (2021) PEMBERIAN PUPUK LIMBAH BIOGAS (BIO-SLURRY) DENGAN DOSIS YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN KEMBALI (REGROWTH) KE-1 DAN PRODUKSI RUMPUT MEKSIKO (Euchlaena mexicana) DI KABUPATEN KEPAHIANG. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Text (Thesis) Skripsi Dwi Sulistiyo (E1C016061).pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB)

Abstract

Rumput Meksiko (Euchlaena mexicana) berasal dari Amerika Tengah merupakan jenis rumput unggul yang produktivitas dan kandungan zat gizinya cukup tinggi serta disukai oleh ternak ruminansia. Rumput ini termasuk rumput potong yang tumbuh tegak, batang dan daunnya mirip tanaman jagung, ketinggian tanaman mencapai 2,5-4 m, tumbuh baik pada daerah lembab atau tanah yang subur dengan ketinggian 0-1200 m dari permukaan laut dan curah hujan tidak kurang dari 1000 mm/tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian pupuk limbah biogas (bio-slurry) dengan dosis yang berbeda terhadap pertumbuhan kembali (regrowth) ke-1 dan produksi rumput Meksiko (Euchlaena mexicana) dilaksanakan pada tanggal 25 April 2019 sampai tanggal 27 Juni 2019, di Desa Tugu Rejo, Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan perlakuan empat dosis pupuk bio-slurry yaitu P0: tanpa pemberian pupuk limbah biogas, P1: pemberian pupuk limbah biogas dengan level 5 ton/ha, P2: pemberian pupuk limbah biogas dengan level 7,5 ton/ha, P3: pemberian pupuk limbah biogas dengan level 10 ton/ha. Variabel yang diamati meliputi tinggi tanaman (cm), panjang daun (cm), lebar daun (cm), jumlah daun (helai), jumlah anakan (batang/individu rumpun), produksi segar batang dan daun (gram/petak), produksi bahan kering batang dan daun (gram/petak). Data yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam (ANOVA) dan bila hasil yang didapatkan berpengaruh sangat nyata maka dilanjutkan dengan uji lanjut Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk limah biogas (bio-slurry) tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap panjang daun, lebar daun, tinggi tanaman, jumlah anakan, jumlah daun, produksi segar batang dan daun, produksi bahan kering batang dan daun rumput Meksiko (Euchlaena mexicana). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian pupuk limbah Biogas (bio-slurry) tidak meningkatkan pertumbuhan (tinggi tanaman, panjang daun, leba daun, jumlah anakan) dan produksi (produksi segar, poduksi bahan kering) rumput Meksiko (Euchlaena mexicana).

Actions (login required)

View Item