KUALITAS FISIK PAKAN FERMENTASI LIMBAH KULIT NANAS MENGGUNAKAN EFEKTIF MIKROORGANISME KOMERSIAL DAN AKSEPTABILITAS PADA KAMBING NUBIAN

Muhammad, Bayu Saputra and Tris, Akbarillah and Hidayat, Hidayat (2021) KUALITAS FISIK PAKAN FERMENTASI LIMBAH KULIT NANAS MENGGUNAKAN EFEKTIF MIKROORGANISME KOMERSIAL DAN AKSEPTABILITAS PADA KAMBING NUBIAN. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
SKRIPSI fixs.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (4MB)

Abstract

Ketersediaan hijauan untuk ternak masih mengalami kendala pada musim kemarau perlu dicari pakan alternatif yang dapat dijadikan pengganti penggunaan rumput lapang dalam ransum. Salah satu bahan pakan alternatif yang berpotensi adalah limbah kulit nanas. Kulit nanas umumnya mudah mengalami kerusakan akibat mikrooganisme pembusuk. Upaya untuk mempertahankan agar limbah kulit nanas dapat digunakan dalam jangka waktu panjang adalah dengan fermentasi. Tujuan penelitian ini mengevaluasi pakan fermentasi dari limbah kulit nanas dengan menggunakan efektif mikroorganisme komersial terhadap kualitas fisik fermentasi dan akseptabilitas pada ternak kambing. Penelitian ini dilaksanakan pada 2 sampai 30 Juni 2020 di Commercial Zone of Animal Laboratory (CZAL) dan pada 1 Juli sampai 5 Oktober 2020 laboratorium Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Penelitian ini terdiri dari 2 perlakuan dengan perlakuan P1 (kulit nanas segar dan ampas tahu) P2 (kulit nanas fermentasi dan ampas tahu). Ternak yang digunakan sebanyak 6 ekor kambing Nubian betina dengan umur 8 bulan (3 ekor kambing untuk P1 dan 3 ekor untuk P2). Variabel yang diamati yaitu kualitas fisik, kualitas kimiawi, konsumsi nutrisi (BK, abu, PK, SK, LK dan BETN). Analisis data dilakukan secara deskriptif, baik untuk uji kualitas fisik, uji kualitas kimiawi dan uji akseptabilitas Hasil penelitian menunjukkan bahwa kulit nanas setelah di fermentasi menggunakan efektif mikroorganisme komersial mampu meningkatkan kualitas fisik pakan, aroma menjadi harum sedikit lebih segar, tekstur pakan menjadi agak lembut, pH semakin menurun dan temperatur cenderung meningkat. Kandungan nutrisi pakan kulit nanas segar (P1), bahan kering 13,46%, abu 5,20%, protein kasar 4,89%, serat kasar 10,18%, lemak kasar 0,70%, BETN 79,03%. Kulit nanas fermentasi (P2), bahan kering 15,00%, abu 11,63%, protein kasar 8,60%, serat kasar 18,99%, lemak kasar 4,19%, BETN 56,58%. Konsumsi nutrisi pakan kulit nanas segar (P1), bahan kering 478,49 g abu 25,97 g, protein kasar 57,89 g, serat kasar 79,65 g, lemak kasar 28,35 g, BETN 298,03 g. Konsumsi nutrisi pakan kulit nanas fermentasi (P2), bahan kering 360,55 g, abu 31,88 g, protein kasar 56,12 g, serat kasar 77,25 g, lemak kasar 31,63 g, BETN 170,91 g. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pakan kulit nanas fermentasi menggunakan efektif mikroorganisme komersial menyembabkan aroma menjadi harum sedikit segar, tekstur pakan menjadi agak lembut, pH semakin menurun dan temperatur cenderung meningkat. Kandungan kimiawi pakan kulit nanas fermentasi cenderung meningkat (ditunjukkan dengan kandungan nuntrisi abu, bahan kering, protein kasar, serat kasar, lemak kasar dan BETN yang meningkat). Akseptabilitas kambing terhadap pakan kulit nanas fermentasi cenderung menurun dibandingkan dengan kulit nanas segar.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Animal Science
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 28 Aug 2023 02:20
Last Modified: 28 Aug 2023 02:20
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/14839

Actions (login required)

View Item View Item