Khayrunisa, Sahara and Siswahyono, Siswahyono and Putranto, B Agung N (2021) ANALISIS FINANSIAL AGROFORESTRI MASYARAKAT DI DESA PADANG LEBAR KECAMATAN PINO KABUPATEN BENGKULU SELATAN. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
SKRIPSI KHAYRUNISA SAHARA (E1B017096).pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB) |
Abstract
Agroforestri merupakan sistem penggunaan lahan yang mengkombinasikan pepohonan dengan tanaman pertanian untuk meningkatkan keuntungan, baik secraa ekonomis maupun lingkungan. Pada sistem ini, terciptalah keanekaragaman tanaman dalam suatu luasan lahan sehingga akan mengurangi risiko kegagalan dan melindungi tanah dari erosi serta mengurangi kebutuhan pupuk atau zat hara dari luar kebun karena adanya daur ulang sisa tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem agroforestri serta mengetahui kelayakan finansial dari sistem agroforestri yang diterapkan oleh masyarakat di Desa Padang Lebar Kecamatan Pino Kabupaten Bengkulu Selatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Mei 2021. Pada penelitian ini metode pengumpulan data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder, dimana data yang diambil dari sumber utama seperti wawancara dan observasi. Komponen tanaman yang menjadi aspek utama pada penelitian ini adalah agoroforestri karet, kopi, bambang lanang dan duku. Selanjutnya yaitu indikator analisis finansial yang digunakan adalah Net Present Value (NPV), Net Benefit Cost Ratio (Net B/C) atau Rasio Keuntungan Biaya, Internal Rate of Return (IRR) dan Payback Period. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, berdasarkan sistem agroforestri yang diterapkan 94,4% responden menerapkan sistem agrisilvukultur yaitu kombinasi tanaman pertanian dan kehutanan, dapat dilihat pada tanaman karet, kopi, durian, pisamg dan bambang lanang. Sedangkan 5,55% responden menerapkan sistem agrosilvopastura yaitu kombinasi tanaman kehutanan, pertanian dan peternakan dapat dilihat pada bambang lanang, nangka, hewan ternak (sapi) hidup dalam satu lahan yang sama. pola tanam agroforestri yang diterapkan yaitu pola random mixture yang didalamnya terdapat pola spasial yang diterapkan yaitu random, dan pola temporal yaitu overlapping. Hasil observasi yang diperoleh peneliti pada tingkat suku bunga 14% menunjukkan bahwa kelima bentuk struktur agroforestri yang diterapkan memberikan hasil BCR lebih dari 1, hal ini menandakan bahwa struktur agroforestri tersebut layak di usahakan (memberikan keuntungan). Dari hasil analisis finasial pada nilai NPV, BCR dan IRR pada 5 pola agroforestri yaitu agroforestri berbasis karet, kopi, bambang lanang dan duku. Diketahui pola agroforestri terbaik yaitu agroforestri berbasis karet, dengan nilai rata-rata NPV sebesar Rp 455,382,553., BCR 4,79 dan IRR 41,09%. Angka ini menunjukkan bahwa agroforestri yang diterapkan layak untuk diusahakan karena nilai BCR >1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat dan sebagai informasi dan pengetahuan, mengenai pola agroforestri dalam hubungannya dengan pemberdayaan dan pendapatan masyarakat di Desa Padang Lebar Kecamatan Pino Kabupaten Bengkulu Selatan, serta diharapkan menjadi acuan dalam pengelolaan sistem agroforestri kedepannya.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SD Forestry |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Forestry |
Depositing User: | sugiarti sugiarti |
Date Deposited: | 30 Aug 2023 02:18 |
Last Modified: | 30 Aug 2023 02:18 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/15093 |
Actions (login required)
View Item |