Ram, Sony Sitompul and Priyatiningsih, Priyatiningsih and Agustin, Zarkani (2021) IDENTIFIKASI DAN BIOLOGI LALAT BUAH Bactrocera sp. (Diptera: Tephritidae) PADA JERUK KALAMANSI DI KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
SKRIPSI Ram Sony Sitompul (E1K016010).pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB) |
Abstract
Jeruk kalamansi (Citrofortunella microcarpa Bunge.) merupakan salah satu tanaman hortikultura yang memiliki nilai pasar yang cukup tinggi dan menguntungkan. Salah satu serangga hama yang cukup penting dalam budidaya tanaman jeruk adalah lalat buah, Bactrocera sp. (Diptera: Tephritidae). Identifikasi dan biologi lalat buah yang menyerang tanaman di suatu wilayah atau daerah perlu diketahui sebagai langkah penentuan teknik pengendalian hama secara tepat agar produktivitas tanaman tidak mengalami penurunan dan kerugian. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendapatkan informasi tentang jenis dan biologi dari lalat buah yang menyerang tanaman jeruk kalamansi di Kota Bengkulu dan tingkat serangannya di tiga ekosistem yang berbeda. Penelitian dilakukan dengan cara menentukan titik sampel tanaman jeruk dari tiga ekosistem yaitu daerah dekat pantai, perkotaan dan daerah jarang penduduk. Selanjutnya dilakukan pengumpulan buah jeruk yang terserang dan perhitungan persentase berat serangan oleh lalat buah. Sampel buah yang terserang larva lalat kemudian dipeliharan di laboratorium dengan media pasir halus steril hingga muncul lalat buah dewasa. Serangga dewasa diberi pakan gula pasir dan yeast ekstrak. Lalat buah diidentifikasi dengan menggunakan kunci identifikasi yang ada. Sebagian lalat buah yang masih hidup dipasangkan dan dipelihara dalam toples sampai dengan satu siklus untuk mempelajari biologinya. Hasil penelitian mendapatkan dua spesies lalat buah yang menyerang jeruk kalamansi yaitu Bactrocera papayae Drew & Hancock dan B. carambolae Drew & Hancock. Berdasarkan pengamatan biologi menunjukan terdapat kemiripan masa stadium hidup yang sama namun waktu stadium dan morfometri berbeda. Berdasarkan data pada setiap ekosistem pengamatan, berat serangan lalat buah pada jeruk kalamansi lebih banyak ditemukan di lokasi jarang penduduk yaitu sebesar 19,92%, kemudian diikuti lokasi pinggir pantai 12,40%, dan lokasi pusat perkotaan sebesar 4,42 %.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Plant Pests and Diseases |
Depositing User: | sugiarti sugiarti |
Date Deposited: | 30 Aug 2023 06:23 |
Last Modified: | 30 Aug 2023 06:23 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/15147 |
Actions (login required)
View Item |