PENJUALAN SECARA DI BAWAH TANGAN AGUNANYANG DIIKAT CREDIETVERBAND PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk KANTOR CABANG BENGKULU

Rina, Purnawan and Candra, Irawan and Widiya, N Rosari (2020) PENJUALAN SECARA DI BAWAH TANGAN AGUNANYANG DIIKAT CREDIETVERBAND PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk KANTOR CABANG BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (TESIS)
TESIS RINA PURNAWAN S.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengkaji dan menganalisis, pelaksanaan penyelesaian kredit macet agunan diikat Credietverband secara di bawah tangan pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, cabang Bengkulu. Untuk mengkaji dan menganalisis hambatan-hambatan yangmuncul dalam penjualan di bawah tanganagunan yang diikat credietverband pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk. Cabang Bengkulu. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalahyuridis empiris, yaitu penelitian hukum dengancara pendekatan fakta yang adadengan jalan mengadakan penelitian dilapangan kemudian dikaji dan ditelaahberdasarkan peraturan perundang-undangan yang terkait sebagai acuan untukmemecahkan masalah. Data yang dipergunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisa data yangdigunakan adalah analisis kualitatif. Hasil penelitian yang diperoleh dalam proses penjualan secara dibawah tangan terhadap objek agunan credietverband di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Bengkulu dilakukan melalui 3 tahapan yaitu (1) Tahapan negosiasi antara debitur dan kreditur, mengenai kesepakatan harga objek yang akan dijual dan kesepakatan tentang tata cara penjualan, (2) Tahapan Pelaksanaan Penjualan, dimana pihak debitur mencari pembeli sendiri dan Penjualan objek dilakukan oleh debitur, dan (3) Tahap peralihan atas tanah. Hambatan-hambatan yang dihadapi meliputi (1) Aspek hukum, yaitu belum adanya aturan khusus tentang penyelesaian kredit bermasalah penjualan secara dibawah tangan terhadap objek agunan credietverband sehingga menyebabkan nasabah lalai untuk memenuhi prestasinya, dan (2) Aspek non hukum, yaitu Debitur meninggal dunia atau tidak diketahui keberadaanya dan Itikad Baik debitur dimana sebahagian debitur mengetahui bahwa eksekusi jaminan yang diikat dengan credietverband membutuhkan upaya yang lebih rumit jika diselesaikan melalui saluran hukum (lelang) karena harus melalui beracara di pengadilan, Maka dari itu debitur engan memenuhi kewajibannya di bank, bahkan pinjaman tersebut sampai sekarang tidak diselesaikan. Kata Kunci : Penjualan dibawah tangan credietverband

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: irma rohayu
Date Deposited: 29 Sep 2023 03:13
Last Modified: 29 Sep 2023 03:13
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/16483

Actions (login required)

View Item View Item