PELAKSANAAN UPACARA PEMBAKARAN MAYAT (NGABEN) TERHADAP MASYARAKAT TIDAK MAMPU MENURUT HUKUM ADAT BALI DI DESA RAMA AGUNG KOTA ARGA MAKMUR KABUPATEN BENGKULU UTARA

HENDRI, SETIAWANTO and Herawan, Sauni and Andry, Harijanto (2022) PELAKSANAAN UPACARA PEMBAKARAN MAYAT (NGABEN) TERHADAP MASYARAKAT TIDAK MAMPU MENURUT HUKUM ADAT BALI DI DESA RAMA AGUNG KOTA ARGA MAKMUR KABUPATEN BENGKULU UTARA. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Text (Thesis) SKRIPSI HENDRI SETIAWANTO PDF.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk 1) menjelaskan filosofi upacara pembakaran mayat (Ngaben) pada masyarakat tidak mampu menurut hukum adat Bali di Desa Rama Agung Kota Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara. 2) mendeskripsikan proses pelaksanaan upacara pembakaran mayat (ngaben) terhadap masyarakat tidak mampu menurut hukum adat bali di Desa Rama Agung Kota Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode penelitian hukum empiris, dalam penelitian ini data yang digunakan ialah data primer dan data sekunder. Kemudian data dianalisis secara yuridis kualitatif dengan cara berpikir deduktif-induktif. Hasil penelitian menunjukkan 1) filosofi upacara pembakaran mayat (Ngaben) pada masyarakat tidak mampu menurut hukum adat Bali di Desa Rama Agung Kota Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara adalah doa sebaigai bentuk kasih sayang dari anak, orang tua, kerabat, dan cucu. 2) Proses pelaksanaan upacara pembakaran mayat (ngaben) terhadap masyarakat tidak mampu menurut hukum adat bali di Desa Rama Agung Kota Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara hampir sama dengan ngaben pada umumnya namun untuk masyarakat yang tidak memiliki biaya dapat dilakukan secara massal atau sering disebut ngaben massal. Kata Kunci : Ngaben, Masyarakat Tidak Mampu, Hukum Adat Bali

Actions (login required)

View Item