KAJIAN RENDEMEN DAN MUTU MINYAK ATSIRI DAUN KECOMBRANG (Etlingera elatior) DENGAN PERLAKUAN PERBEDAAN UKURAN BAHAN DAN METODE DESTILASI

Repi, Sugiarti and Devi, Silsia and Tuti, Tutuarima (2020) KAJIAN RENDEMEN DAN MUTU MINYAK ATSIRI DAUN KECOMBRANG (Etlingera elatior) DENGAN PERLAKUAN PERBEDAAN UKURAN BAHAN DAN METODE DESTILASI. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Text (thesis) SKRIPSI repi untuk perpus UNIB.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB)

Abstract

Indonesia mempunyai banyak jenis tanaman yang mengandung minyak atsiri seperti minyak sereh, minyak daun cengkeh, minyak kenanga, minyak akar wangi, minyak kayu cendana, minyak nilam dan minyak atsiri kecombrang. Tumbuhan kecombrang (Etlingera elatior).merupakan tumbuhan yang tersebar cukup luas di Indonesia. Kecombrang (Etlingera elatior) pada masyarakat Rejang dikenal dengan sebutan unji mengandung komponen minyak minyak atsiri. Salah satu cara untuk mengambil minyak atsiri pada daun kecombrang yaitu dengan cara destilasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu Menentukan pengaruh ukuran bahan dan metode destilasi terhadap rendemen dan mutu minyak atsiri daun kecombrang. serta memanfaatkan sekaligus memberikan informasi tentang karakteristik mutu minyak atsiri yang didapat dan metode destilasi mana yang paling bagus untuk pengambilan minyak atsiri dari daun kecombrang. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor, faktor I ukuran bahan baku, faktor II , metode destilasi yang digunakan : destilasi uap-air (D1), dan destilasi uap (D2). Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali pengulangan sehingga menghasilkan 18 unit percobaan. Waktu yang digunakan saat destilasi selama 4 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen minyak atsiri yang paling bagus dihasilkan dengan metode destilasi uap-air dengan ukuran bahan 1.0 cm-2.0 (P1D1) dengan hasil rendemen 0,33%. Karakteristik minyak yang dihasilkan dari perlakuan penelitian yaitu warna minyak atsiri kuning pucat dan kuning bening. Aroma khas kecombrang. Berat jenis minyak atsiri diperoleh berkisar antara 0,864% – 0,867% , Kelarutan dalam alkohol jernih pada perbandingan rasio minyak dan alkohol 1:9.

Actions (login required)

View Item