Randu, Yulizar and Yazid, Ismi Intara and Wuri, Marsigit (2022) IDENTIFIKASI BIOMEKANIK KEGIATAN PEMANENAN KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN DODOS DAN EGREK DI KEBUN MASYARAKAT DESA (KMD) DESA LUBUKNGIN MUSI RAWAS. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
Skripsi Randu Yulizar E1G016084.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB) |
Abstract
Kegiatan pemanenan merupakan hal yang paling penting yang harus di perhatikan dalam suatu estate/perkebunan kelapa sawit. Kegiatan mulai dari memotong tandan matang sesuai kriteria matang panen, mengumpulkan dan mengutip brondolan serta menyusun tandan di Tempat Pengumpulan Hasil (TPH) berikut berondolannya merupkan bagian dari serangkaian proses pemanenan. Biomekanika merupakan kombinasi antar keilmuan mekanika, antropometri, dan dasar ilmu kedokteran (biologi dan fisiologi). Biomekanika menggunakan konsep fisika dan teknik untuk menjelaskan sistem kerja dan gaya yang bekerja pada berbagai macam postur tubuhdalam beraktivitas sehari-hari.Biomekanik merupakan ilmu yang mempelajari hubungan antar pekerja dan peralatannya, lingkungan kerja dan lain-lain untuk meningkatkan produktifitas dan meminimalisasi kemungkinan cedera. Antropometri dapat diartikan secara jelas yaitu merupakan suatu ilmu yang berkaitan secara khusus menyangkut dimensi tubuh manusia. Dimensi statis merupakan pengukuran yang terkait dengan pengukuran dimensi tubuh manusia dalam keadaan diam atau dalam posisi yang dibakukan (Jennie dkk. 2017). Contohnya seperti tinggi badan, panjang lengan, tinggi siku, tebal paha, duduk dan sebagainya. Penelitian ini menggunakan data berupa kondisi umum lokasi penelitian yaitu di Kebun Masyarakat Desa (KMD) Desa Lubukngin Musi Rawas, data wawancara personal pemanen dan pertanyaan terkait keluhan sakit yang dialami, pengukuran fisik antropometri pemanen berupa pengukuran panjang tangan, lengan bawah, lengan atas, punggung, berat badan serta pengukuran berat beban dan data hasil pengamatan postur gerak tubuh pemanen kemudian dianalisis menggunakan metode Range Of Motion (ROM) serta perhitungan besar gaya tekan pada L5/S1. Hasil penelitian ini menunjukan pemanen melakukan kegiatan memotong TBS menggunakan dodos dan egrek dengan postur membungkuk, menunduk, berdiri, mondongak dan kuda-kuda. Postur membungkuk, menunduk, berdiri, mondongak dan kuda-kuda merupakan postur tidak alamiah yang beresiko menimbulkan cedera yang biasa dilakukan pemanen kelapa sawit. Postur membungkuk, menunduk, berdiri, mondongak dan kuda-kuda pada umumnya memiliki skor ROM yang besar. Pentingnya kenyamanan dan keselamatan pekerja penulis merasa perlu adanya suatu penelitian untuk mengetahui bagaimana biomekanik postur kerja pemanen pada saat kegiatan pemanenan dilakukan.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Industrial Technology of Agriculture |
Depositing User: | sugiarti sugiarti |
Date Deposited: | 10 Oct 2023 03:32 |
Last Modified: | 10 Oct 2023 03:34 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/16855 |
Actions (login required)
View Item |