Desri, Harlita Br Silitonga and Bambang, Sumantri and Septri, Widiono (2020) P E N G A R U H M O D A L S O S I A L T E R H A D A P KEPUTUSAN PETANI DALAM MENGONVERSI LAHAN PERKEBUNAN KELAPA SAWIT MENJADI LAHAN PADI SAWAH DIKECAMATAN LUBUK PINANG KABUPATEN MUKOMUKO. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text (thesis)
SKRIPSI FULL Desri Harlita Br Silitonga.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB) |
Abstract
Kecamatan Lubuk Pinang merupakan wilayah yang sebagian besar penduduknya adalah petani yang menggantungkan kehidupannya dari hasil pertanian. Komoditi unggulan di wilayah ini adalah kelapa sawit dan padi. Dua komoditi ini sangat berkembang diwilayah ini, karena memiliki keuntungan ekonomi yang relatif tinggi. Komoditi ini berkembang sejalan dengan berkembangnya jumlah penduduk yang menginginkan adanya perubahan pendapatan rumah tangga. Namun sejalan dengan semakin menurunnya harga komoditi sawit dipasaran dunia dan juga ditingkat petani, sementara harga komoditi usahatani padi relatif tidak berubah dari waktu ke waktu, hal ini menyebabkan pendapatan usahatani sawit cenderung mengalami penurunan sehingga mendorong petani sawit melakukan perubahan pola usahataninya dari sawit menjadi sawah. Perubahan-perubahan ini disebabkan oleh banyak faktor terutama modal sosial. Modal sosial memiliki peran yang sangat penting, bahkan menjadi sebuah konsep dasar dalam program pembangunan pertanian. Modal sosial merupakan penghantar program yang memungkinkan dimiliki bersama oleh suatu kelompok masyarakat khususnya petani, yang didalamnya terdapat lima unsur utama yaitu kepercayaan, jaringan sosial, norma sosial, hubungan timbal balik (reciprocity), dan partisipasi dalam organisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mengetahui tingkat modal sosial serta pengaruh modal sosial terhadap keputusan petani dalam mengkonversi lahan perkebunan kelapa sawit menjadi lahan padi sawah di Kecamatan Lubuk Pinang Kabupaten Mukomuko. Adapun sumber data yang digunakan adalah data primer dan sekunder yang diperoleh dari observasi, kuisioner dan wawancara. Data analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskripsi dan regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan (KP) petani yang melakukan konversi lahan perkebunan kelapa sawit menjadi lahan padi sawah memiliki rata-rata sebesar 57,5% dengan kategori sedang, jaringan sosial (JS) memiliki jumlah ratarata sebesar 54,5% dengan kategori sedang, jumlah rata-rata norma sosial (NS) yaitu 85,2% dan termasuk kategori tinggi, jumlah rata-rata hubungan timbal balik (reciprocity) (PDO) yaitu 44,8% dengan kategori sedang, dan partisipasi dalam organisasi (PDO) memiliki nilai rata-rata yaitu sebesar 56,3% dan termasuk kedalam kategori sedang. Variabel modal sosial secara bersama-sama berpengaruh nyata terhadap keputusan petani dalam mengonversi lahan kelapa sawit menjadi lahan usahatani padi sawah di Kecamatan Lubuk Pinang. Variabel modal sosial yang berpengaruh nyata secara individu terhadap keputusan petani dalam mengkonversi lahan perkebunan kelapa sawit menjadi lahan usahatani padi sawah di Kecamatan Lubuk Pinang Kabupaten Mukomuko adalah kepercayaan (KP), Norma Sosial (NS), hubungan timbal balik (HTB), dan partisipasi dalam organisasi (PDO). Sementara variabel jaringan sosial tidak berpengaruh nyata terhadap keputusan petani dalam mengkonversi lahan perkebunan kelapa sawit menjadi lahan usahatani padi sawah pada taraf kepercayaan 95%. Kata Kunci : Modal Sosial, Keputusan Petani, Konversi Lahan
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness |
Depositing User: | sugiarti sugiarti |
Date Deposited: | 12 Oct 2023 03:23 |
Last Modified: | 12 Oct 2023 03:23 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/16926 |
Actions (login required)
View Item |