PENGARUHPENDAPATANASLIDAERAH(PAD),DANA ALOKASIUMUM(DAU)DANDANAALOKASIKHUSUS(DAK) TERHADAPPERTUMBUHANEKONOMIKABUPATENKEPAHIANG 2010-2020

Andi Sihaloho, Rudy and Hani, Handoko and Retno, Agustina Ekaputri (2024) PENGARUHPENDAPATANASLIDAERAH(PAD),DANA ALOKASIUMUM(DAU)DANDANAALOKASIKHUSUS(DAK) TERHADAPPERTUMBUHANEKONOMIKABUPATENKEPAHIANG 2010-2020. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
Tesis Lengkap Rudy Andi Sihaloho_compressed.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (600kB)

Abstract

Pendapatan Asli Daerah (PAD) sendiri merupakan pencerminan kemandirian dari suatu daerah dalam memenuhi kebutuhan dan mensejahterahkan masyarakat daerahnya. Pendapatan asli daerah biasanya diperoleh dari adanya pemanfaatan dan pengelolaan sumber daya asli yang telah dimiliki daerah tersebut. Setiap daerah pasti memiliki pendapatan asli daerah yang berbeda-beda. Daerah yang kaya akan sumber daya alam dan maju dibidang industri cenderung memiliki pendapatan daerah yang tinggi dibandingkan dengan daerah yang tertinggal. Reformasi dalam manajemen keuangan daerah perlu dilakukan dalam pelaksanaan otonomi daerah. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode pendekatan penelitian secara kuantitatif. Metode kuantitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi dan sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang sudah ditetapkan. Secara parsial ada pengaruh negatif dan signifikan antara DAU terhadap Pertumbuhan Ekonomi dengan koefisien PAD sebesar–0,95 dan probabilitas sebesar 0,02. Secara parsial ada pengaruh positif dan signifikan antara DAK terhadap Pertumbuhan Ekonomi dengan koefisien DAK sebesar 0,85 dan probabilitas sebesar 0,03. Petani harus memperhatikan tingkat DAK, karena penggunaan kurang optimal akan mengakibatkan Pertumbuhan Ekonomi yang dihasilkan kurang maksimal, sedangkan penggunaan DAK yang berlebihan akan dapat mengakibatkan Pertumbuhan Ekonomi tidak maksimal. Penggunaan PAD harus diperhitungkan dengan mempertimbangkan dengan baik tingkat hama yang terdapat pada pertumbuhan Ekonomi, agar hal yang tidak di inginkan dapat diatasi dengan biaya seminimal mungkin. Pemerintah disarankan untuk mempertimbangkan jumlah alokasi faktor Pertumbuhan agar berada pada tingkat yang optimum. Alokasi faktor DAU disarankan untuk dikurangi agar alokasi faktor produksi dapat berada di titik optimum.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Postgraduate Program > Magister Perencanaan Pembangunan
Depositing User: 56 nanik rahmawati
Date Deposited: 19 Feb 2024 08:21
Last Modified: 19 Feb 2024 08:21
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/17571

Actions (login required)

View Item View Item