ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI TERHADAP PRODUKSI USAHA TANI PADI (ORYZA SATIVA) (STUDY KASUS DI KECAMATAN LEBONG SAKTI KABUPATEN LEBONG)

Suryati, Medya and Handoko, Hadianto and Armelly, Armelly (2022) ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI PETANI TERHADAP PRODUKSI USAHA TANI PADI (ORYZA SATIVA) (STUDY KASUS DI KECAMATAN LEBONG SAKTI KABUPATEN LEBONG). Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
Skripsi Medya Untuk Distribusi fix.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Indonesia terkenal sebagai negara agraris dengan lahan pertanian yang sangat luas dan sumber daya alam sangat melimpah. Provinsi Bengkulu merupakan salah satu provinsi di Sumatera yang memiliki persentase lahan yang kurang luas namun memiliki produktivitas dan produksi yang lumayan tinggi. Kabupaten Lebong merupakan salah satu Kabupaten di Bengkulu yang memiliki produksi padi yang cukup tinggi namun di Kabupaten ini ada salah satu Kabupaten yang mengalami penurunan produksi yang cukup drastis dari tahun ke tahun dari Kecamatan yang lainnya hal ini diakibatkan oleh adanya pengaruh karakteristik sosial ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sosial ekonomi petani padi sawah di Kecamatan Lebong Sakti Kabupaten Lebong yang mana diketahui karakteristik sosial ekonomi petani padi sawah di Kecamatan Lebong Sakti adalah : umur, tingkat pendidikan, pengalaman bertani, jumlah tanggungan keluarga dan luas lahan sedangkan variabel devendent nya adalah produksi yang mana diukur dalam satuan Ton. Metode penelitian menggunakan deskriptif analis yaitu agar dapat memperoleh gamabaran yang lebih mendalam tentang analisis pengaruh karakteristik sosisal ekonomi terhadapa produksi padi. Jumlah sampel ditentukan dengan menggunakan rumus taro yumame sehingga ditentukan terdapat 67 sampel yang menjadi objek dalam penelitian ini. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder ,data primer di dapat langsung dari wawancara dan kuesioner sedangkan data sekunder di dapat dari buku, internet serta instansi terkait. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kelompok umur 41-50 tahun merupakan kelompok umur responden tertinggi yaitu dengan persentase 34 % sedangkan jumlah responden terendah terdapat pada keleompok umur 20-30 tahun dengan persentase 15% dari hasil penelitian kelompok umur tertinngi yaitu 60 tahun dan yang terendah 20 tahun. Pada variabel tingkat pendidikan memperlihatkan mayoritas pendidikan petani yaitu SMA dengan persentase 64%

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Economy > Department of Development Economics
Depositing User: 56 nanik rahmawati
Date Deposited: 25 Mar 2024 04:03
Last Modified: 25 Mar 2024 04:03
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/17799

Actions (login required)

View Item View Item