PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE DAN SECURITY DIMEDIASI OLEH INTENTION TO USE TERHADAP ACTUAL USE PADA DOMPET ELEKTRONIK SHOPEEPAY DI INDONESIA

Andriani, Melisa and Seprianti, Eka Putri and Rina, Suthia Hayu (2022) PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE DAN SECURITY DIMEDIASI OLEH INTENTION TO USE TERHADAP ACTUAL USE PADA DOMPET ELEKTRONIK SHOPEEPAY DI INDONESIA. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
skripsi Melisa Andriani_compressed.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Perkembangan teknologi dan informasi dalam transaksi keuangan semakin canggih. Perkembangan teknologi dalam transaksi keuangan dilihat dari alat pembayaran yang digunakan, sebelumnya menggunakan uang kertas atau uang logam secara tunai menjadi sistem pembayaran non-tunai. Alat pembayaran non tunai di Indonesia yang memiliki pengguna aktif terbanyak yaitu dompet elektronik. Shopeepay merupakan salah satu dompet elektronik yang paling populer di Indonesia. Shopeepay menempati posisi pertama sebagai dompet elektronik yang menawarkan promosi paling banyak dan membuat proses belanja lebih mudah dengan memiliki pengguna aktif terbanyak di Indonesia pada akhir tahun 2020. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh perceived usefulness, perceived ease of use dan security dimediasi oleh intention to use terhadap actual use pada dompet elektronik shopeepay di Indonesia. Technology acceptance model (TAM) pertama kali dikembangkan oleh Davis (1989) untuk mempelajari niat konsumen dalam menerima penggunaan teknologi informasi. Menurut Davis (1989) actual use merupakan suatu kondisi yang sebenarnya dan nyata atas penggunaan suatu sistem tersebut. Intention to use adalah sebuah rencana untuk terlibat dalam suatu perilaku khusus guna mencapai suatu tujuan (Peter & Olson, 2013). Perceived usefulness adalah manfaat yang diharapkan oleh pengguna teknologi informasi dalam melaksanakan tugasnya (Thompson et al., 1991). Menurut Karim et al., (2020) perceived ease of use didefinisikan sebagai suatu ukuran keyakinan pengguna suatu teknologi tertentu dengan menggunakan suatu teknologi dapat memberikan keleluasaan untuk tidak mengeluarkan usaha lebih. Security didefinisikan sebagai peganggan konsumen untuk percaya bahwa data pribadi dari konsumen tidak akan dilihat, disimpan, dan bahkan dimanipulasi oleh pengguna lain yang tidak berwenang saat melakukan transaksi online (Enck et al., 2009). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian yaitu desain survei. Data yang digunakan berupa data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner online. Penelitian ini melibatkan generasi y dan z pengguna shopeepay yang ada di Indonesia. Teknik sampling menggunakan non probability sampling dengan teknik purposive sampling. Total sampel dalam penelitian ini adalah 400 responden yang berasal dari generasi y dan z pengguna shopeepay di Indonesia. Teknik pengolahan data penelitian ini menggunakan PLS-SEM dengan bantuan program SmartPls dengan versi 3.3.9. Uji yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu uji outer model, inner model, uji hipotesis, dan pengujian efek mediasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Intention to use berpengaruh signifikan terhadap actual use pada shopeepay dengan nilai t-statistik 19,651 (nilai statistik >1,96) dan nilai p-value sebesar 0,000 (<0,05). 2) perceived usefulness berpengaruh signifikan terhadap intention to use pada dompet elektronik shopeepay dengan nilai t-statistik 17,258 (nilai statistik >1,96) dan nilai p-value sebesar 0,000 (<0,05). 3) perceived ease of use berpengaruh signifikan terhadap intention to use pada dompet elektronik shopeepay dengan nilai t statistik 18,757 (nilai statistik >1,96) dan nilai p-value sebesar 0,000 (<0,05). 4) perceived ease of use berpengaruh signifikan terhadap perceived usefulness pada dompet elektronik shopeepay dengan nilai t-statistik 16,760 (nilai statistik >1,96) dan nilai p-value sebesar 0,000 (<0,05). 5) security berpengaruh signifikan terhadap intention to use pada dompet elektronik shopeepay dengan nilai t statistik 3,378 (nilai statistik >1,96) dan nilai p-value sebesar 0,000 (<0,05). 6) perceived usefulness berpengaruh signifikan terhadap actual use dimediasi oleh intention to use dengan nilai t-statistik 12,156 dan nilai p-value sebesar 0,000. 7) perceived ease of use berpengaruh signifikan terhadap actual use dimediasi oleh intention to use dengan nilai t-statistik 6,144 dan nilai p-value sebesar 0,000. 8) perceived ease of use berpengaruh signifikan terhadap intention to use dimediasi oleh perceived usefulness dengan nilai t-statistik 13,580 dan nilai p-value sebesar 0,000. 9). Security berpengaruh signifikan terhadap actual use dimediasi oleh intention to use dengan nilai t-statistik 3,415 dan nilai p-value sebesar 0,000. Hal ini menunjukkan keempat faktor tersebut dapat mendukung atau meningkatkan actual use pada dompet elektronik shopeepay di Indonesia. Saran untuk penelitian selanjutnya yaitu diharapkan dapat menambah variabel lain yang dianggap memiliki pengaruh terhadap variabel dependen. Selain itu, diharapkan dapat memperluas populasi penelitian yang tidak hanya diambil dari generasi y dan z di Indonesia tetapi mencakup seluruh generasi. Keterbatasan pada penelitian ini terdapat pada pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner karena jawaban yang diberikan oleh responden terkadang tidak menunjukkan keadaan yang sebenarnya.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Economy > Department of Management
Depositing User: 56 nanik rahmawati
Date Deposited: 03 Apr 2024 07:59
Last Modified: 03 Apr 2024 07:59
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/17818

Actions (login required)

View Item View Item