PERJANJIAN PENITIPAN ANAK (Studi Kasus Pada Yayasan Panti Asuhan Bumi Nusantara Kota Bengkulu)

TIOFANI, MUBARRAQ and Sirman, Dahwal and Edytiawarman, Edytiawarman (2022) PERJANJIAN PENITIPAN ANAK (Studi Kasus Pada Yayasan Panti Asuhan Bumi Nusantara Kota Bengkulu). Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Text (Thesis) TIOFANI.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu mengkaji pelaksanaan perjanjian penitipan anak di Yayasan Panti Asuhan Bumi Nusantara Kota Bengkulu dan menyelesaikan masalah dan kendala yang dihadapi yang mempengaruhi pelaksanaan perjanjian penitipan anak di Yayasan Panti Asuhan Bumi Nusantara Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan penelitian empiris. Penelitian hukum empiris adalah mengkaji hukum yang dikonsepkan sebagai prilaku nyata (actual behavior), sebagai gejala sosial yang sifatnya tidak tertulis, yang dialami setiap orang dalam hubungan hidup bermasyarakat. Jenis data yang digunakan data primer yaitu penelitian langsung kelapangan. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan studi pustaka. Teknik analisis data secara kualitatif dengan menggunakan kerangka berfikir deduktif dan induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelaksanaan perjanjian penitipan anak di Yayasan Panti Asuhan Bumi Nusantara Kota Bengkulu dibuat dalam bentuk perjanjian tertulis yang disepakati oleh kedua belah pihak yaitu pihak panti dan orang tua/wali anak yang akan dititipkan di Panti Asuhan Bumi Nusantara Kota Bengkulu dan pelaksanaan perjanjian penitipan anak tersebut sesuai dengan apa yang telah disepakati namun dalam implementasinya masih ada beberapa masalah yang sering terjadi dalam pelaksanaan perjanjian penitipan anak tersebut. Dalam pelaksanaan perjanjian penitipan anak di Yayasan Panti Asuhan Bumi Nusantara Kota Bengkulu, masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi oleh panti, antara lain anak yang dititipkan dalam keadaan sakit, anak yang sulit untuk menyesuaikan diri, orang tua atau wali tidak menjemput anak tepat waktu, dan Jika ada anak yang kabur dari panti asuhan. Kata kunci : Panti asuhan, perjanjian penitipan anak.

Actions (login required)

View Item