PT. ASKRINDO (ASURANSI KREDIT INDONESIA) TERHADAP KREDIT USAHA RAKYAT DI PT. BANK RAKYAT INDONESIA OLEH CABANG BENGKULU

REKA, PUTRIYANI and Widiya, N Rosari and Slamet, Muljono (2022) PT. ASKRINDO (ASURANSI KREDIT INDONESIA) TERHADAP KREDIT USAHA RAKYAT DI PT. BANK RAKYAT INDONESIA OLEH CABANG BENGKULU. Masters thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
TESIS - Syaiful Anwar -FH OK.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Tujuan Penelitian; (1). Untuk mengetahui dan menganalisis pelaksanaan Pertanggungan Asuransi terhadap kredit usaha rakyat PT. Bank Rakyat Indonesia oleh PT. ASKRINDO (Asuransi Kredit Indonesia) Cabang Bengkulu. (2), Untuk mengetahui dan menganalisis hambatan pelaksanaan penjaminan asuransi terhadap kredit usaha rakyat PT. Bank Rakyat Indonesia oleh PT. ASKRINDO (Asuransi Kredit Indonesia) Cabang Bengkulu. Adapun tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Jenis penelitian dalam penelitian hukum ini termasuk penelitian hukum empiris. Ada dua sumber data yang penulis gunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menerangkan bahwa: (1). Pelaksanaan pertanggungan oleh PT. ASKRINDO (Asuransi Kredit Indonesia) terhadap kredit usaha rakyat di PT. Bank Rakyat Indonesia Oleh Cabang Bengkulu, pelaksanaannya pertanggungan kredit usaha rakyat (KUR) ada 2 (dua) yaitu secara langsung dan tidak langsung. Untuk yang secara langsung mekanisme penyaluran KUR melalui 6 (Enam) tahap. Permohonan kredit oleh calon debitur, pemenuhan syarat/dokumen oleh calon debitur, terdiri dari KTP pemohon, dll. Pihak dari kementrian teknis dan/atau pemerintah daerah dapat melakukan identifikasi data calon debitur di sektor dan/atau wilayah masing-masing yang diupload oleh bank pelaksana dan perusahaan penjamin. Bank pelaksana melakukan verivikasi administrasi dan analisa kelayakan kredit/pembiayaan calon debitur KUR. Bank pelaksana memberikan penyaluran KUR kepada calon debitur yang telah memenuhi syarat kelayakan kredit/pembiayaan dari Bank. Tahap terakhir Bank pelaksana melakukan proses penjaminan kredit Debitur kepada perusahaan penjamin. Sedangkan untuk mekanisme tidak langsung sebenarnya tahapan-tahapannya tidak jauh berbeda dengan mekanisme yang secara langsung hanya saja yang membedakan ialah adanya lembaga linkage yang bertujuan mewakili calon debitur yang ingin mengajukan permohonan kredit kepada Bank Rakyat Indonesia. (2). Hambatan pelaksanaan pertanggungan oleh PT. ASKRINDO (Asuransi Kredit Indonesia) terhadap kredit usaha rakyat di PT. Bank Rakyat Indonesia Oleh Cabang Bengkulu meliputi. sertifikat Penjaminan (Data Polis Nasabah) yang ditebitkan oleh Askrindo belum diterima oleh BRI (keterlambatan pengiriman). Proses Klaim tergolong Lama dikarenakan masih dibutuhkan berkas hardcopy untuk verifikasi data. Kata Kunci : Pertanggungan, PT. ASKRINDO, Kredit Usaha Rakyat, PT. Bank Rakyat Indonesia.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Postgraduate Program > Magister Hukum
Depositing User: irma rohayu
Date Deposited: 27 May 2024 02:41
Last Modified: 27 May 2024 02:47
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/18106

Actions (login required)

View Item View Item