UJI ADAPTASI 10 VARIETAS BAWANG MERAH (Allium cepa var. Aggregatum) DI DATARAN RENDAH

Herza, Primisti Melinda, and Marlin, Marlin and Usman, Kris Joko Suharjo, (2022) UJI ADAPTASI 10 VARIETAS BAWANG MERAH (Allium cepa var. Aggregatum) DI DATARAN RENDAH. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
SKRIPSI HERZA PRIMISTI MELINDA E1J018011.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (4MB)

Abstract

Tanaman bawang merah (Allium cepa var. Aggregatum) merupakan tanaman yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Bawang merah termasuk tanaman hortikultura unggulan dengan banyak manfaat sehingga permintaan konsumsi akan bawang merah terus meningkat dari tahun ke tahun. Pemilihan varietas yang sesuai dan cocok untuk ditanam merupakan hal yang sangat penting sebelum melakukan budidaya bawang merah agar memiliki pertumbuhan serta hasil yang terbaik dan maksimal. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Kandang Limun, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu dengan ketinggian tempat 10 mdpl dari bulan Desember 2021 sampai Februari 2022 yang bertujuan untuk mengevaluasi kempuan adaptasi 10 varietas bawang merah pada dataran rendah sehingga mendapatkan varietas terbaik dan mampu beradptasi di dataran rendah yang cocok ditanam di dataran rendah. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok lengkap (RAKL) faktor tunggal yang terdiri dari 10 varietas bawang merah yaitu varietas (V1):Bima Brebes, (V2):Bauji, (V3):Super Philip, (V4):Batu Ijo Curup, (V5):Thailand, (V6):Probolinggo, (V7):Bima medan¸ (V8):Batu Ijo Medan, (V9):Solok¸ dan (V10):Surian, di ulang sebanyak 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan sepuluh varietas bawang merah berpengaruh nyata terhadap variabel diameter batang, diameter umbi, bobot segar akar, bobot kering angin akar, bobot segar tajuk, jumlah umbi, bobot segar umbi, bobot kering angin umbi dan bobot segar tanaman per rumpun. Varietas Super Philip (V3) memiliki pertumbuhan tanaman bawang merah terbaik dengan indikator diameter batang, diameter umbi dan bobot segar tajuk dan juga memiliki hasil tanaman bawang merah terbaik dengan indikator bobot segar umbi, bobot kering angin umbi, dan bobot tanaman per rumpun. Varietas yang paling adaptif pada dataran rendah provinsi Bengkulu yaitu varietas Thailand (V5) dengan indikator tinggi tanaman, jumlah daun per rumpun, jumlah umbi per rumpun, diameter umbi dan bobot segar umbi per rumpun.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 28 May 2024 03:32
Last Modified: 28 May 2024 03:42
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/18176

Actions (login required)

View Item View Item