PERJANJIAN BAGI HASIL ANTARA JURAGAN KAPAL DENGAN NELAYAN PENGGARAP DALAM PENANGKAPAN IKAN DI DESA SERIAN BANDUNG KABUPATEN SELUMA

YOLA, PERMATA UTAMI and Ganefi, Ganefi and Edi, Hermansyah (2023) PERJANJIAN BAGI HASIL ANTARA JURAGAN KAPAL DENGAN NELAYAN PENGGARAP DALAM PENANGKAPAN IKAN DI DESA SERIAN BANDUNG KABUPATEN SELUMA. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
SKRIPSI Yola Permata Utami - Yola Permata.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Desa Serian Bandung merupakan pemekaran dari desa talang alai di kecamatan Semidang Alas Maras kabupaten Seluma dengan dibentuknya desa Serian Bandung maka luas wilayah desa Talang Alai dikurangi sesuai dengan luas wilayah desa Serian Bandung. Praktik bagi hasil yang dilakukan masyarakat Nelayan Desa Serian Bandung Kabupaten Seluma berdasarkan kebiasaan setempat yang telah terjadi secara turun-temurun. Sistem bagi hasil dilakukan berdasarkan perjanjian lisan antara juragan kapal dengan nelayan penggarap. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan proses pelaksanaan perjanjian bagi hasil antara jurgan kapal dengan nelayan penggarap dalam penangkapan ikan di desa serian bandung kabupaten seluma (2) menjelaskan faktor-faktor penghambat dalam perjanjian bagi hasil antara juragan kapal dengan nelayan penggarap di desa serian bandung kabupaten seluma. Jenis penelitian yang digunakan penulis dalam melakukan penelitian adalah penelitian empiris, Metode penelitian empiris ini menggunakan pendekatan penelitian dengan metode kualitatif. Hasil penelitian ini (1) proses pelaksanaan perjanjian bagi hasil antara juragan kapal dengan nelayan penggarap dalam penangkapan ikan di desa serian bandung kabupaten seluma dilakukan secara lisan atau dalam bentuk tidak tertulis oleh para pihak yang membuat perjanjian berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak, pembagian hasil penangkapan ikan antara juragan kapal dengan nelayan penggarap adalah 60% untuk juragan kapal dan peralatan kapal 40% untuk nelayan penggarap. Setiap perjanjian yang dibuat para pihak harus dapat dilaksanakan dengan itikad baik. (2) faktor-faktor penghambat dalam perjanjian bagi hasil antara juragan kapal dengan nelayan penggarap dalam penangkapan ikan di desa serian bandung kabupaten seluma yaitu cuaca exstream yang membuat nelayan tidak dapat melaut, dan faktor harga jual ikan yang kecil yang tidak sesuai dengan modal yang dikeluarkan oleh juragan kapal. kata kunci : perjanjian bagi hasil, jurgan kapal nelayan penggarap, penangkapan ikan

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: irma rohayu
Date Deposited: 20 Jun 2024 02:26
Last Modified: 20 Jun 2024 02:26
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/18448

Actions (login required)

View Item View Item