Nurmasari, Febryanthy and Herlambang, Herlambang and Benget, H.Simatupang (2023) PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK DALAM PENGARUH MINUMAN KERAS OLEH POLRESTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
SKRIPSI - Nurmasari Febryanthy.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB) |
Abstract
Penegakan hukum menjadi solusi dalam menegakan peraturan ditengah masyarakat, khususnya di Indonesia. Salah satu tindakan penegakan hukum yang menjadi perhatiaan adalah peredaran minuman keras yang dapat diakses oleh siapapan termasuk pada anak. Akibat mudah dalam mengakses minuman keras tersebut khususnya dikalangan anak, menyebabkan dampak yang sangat buruk. Dampak buruk yang memperlukan perhatian akibat minuman keras oleh anak yaitu penganiayaan yang disebebkan oleh anak dalam pengaruh minuman alkohol. Dalam penelitian ini akan menggunakan metode penelitain hukum empiris untuk mengkaji penegakan hukum oleh kepolisian Resort Kota Bengkulu. Hasil dari penelitian ini yaitu terdapat beberapa tahapan yang dilakukan pada pelaku anak yang diakibatkan oleh minuman alkohol oleh pihak kepolisian Resor Bengkulu. Dalam proses penegakannya, pihak kepolisian melakukan pemeriksaan dan menilai kasus tersebut dan memutuskan apakakah kasus tersebut Diversi atau lanjut ke proses selanjutnya. Kemudian dalam upaya untuk menegakan hukum, Pihak kepolisian akan melakukan razia ke warung atau cafe yang menjual minuman keras. Selain itu juga, pihak kepolisian juga akan melakukan sosialisasi di lingkungan sekolah maupun masayarakat. Sosialisasi itu menjabarkan bagaiamana efek yang ditimbulkan khususny pada anak akibat mengonsumsi minuman beralkohol. TIdak sampai disini saja, upaya dilakukan oleh pihak kepolisian juga melakukan patroli secara konsisten ditempat-tempat yang rawan pelanggaran. Namun masih banyak kendala yang dirasakan oleh pihak kepolisian, seperti masih banyak warung atau café yang tetap berjualan tanpa izin edar, sultnya mendapat keterangan karena efek mengonsumsi minuman keras, pelaku anak yang kabur setelah kejadian, adanya oknum yang melakukan perlindungan serta kurangnya peran masyarakat dalam menanggulangi penyalahgunaan minuman keras. Dalam hal inilah dapat menunjukkan bahwa pihak kepolisian berusaha meningkatkan upaya dalam melakukan penegakan hukum ditengah masyarakat yang masih belum memiliki kesadaran penuh akan bahaya dari mengonsumsi minuman alkohol khususnya pada anak. Akibatnya banyak terjadi pelanggaran hukum yang disebabkan minuman keras, termasuk tindak pidana penganiayaan. Kata Kunci: Penegakan Hukum, Anak, Minuman Keras, Penganiayaan.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
Depositing User: | irma rohayu |
Date Deposited: | 26 Jun 2024 02:03 |
Last Modified: | 26 Jun 2024 02:03 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/18567 |
Actions (login required)
View Item |