NOVA, JULITA and Herawan, Sauni and Hamdani, Maakir (2023) PELAKSANAAN GANTI RUGI OBYEK TANAH DAN TANAM TUMBUH LAHAN JALAN TOL BENGKULU-LUBUKLINGGAU DI BENGKULU TENGAH. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
Skripsi fixxx - Nova Julita.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (6MB) |
Abstract
Pembangunan Jalan Tol Bengkulu-Lubuklinggau di Kabupaten Bengkulu Tengah bertujuan untuk menciptakan kelancaran arus transportasi manusia, barang dan jasa di dalam provinsi dan antar provinsi. Namun pada proses pembangunannya proyek ini menuai polemik yang berkaitan dengan pembebasan tanah. Permasalahan tersebut berhubungan dengan lahan ganti rugi obyek tanah dan tanam tumbuh lahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan ganti rugi obyek tanah dan tanam tumbuh lahan Jalan Tol Bengkulu-Lubuklinggau di Bengkulu Tengah serta kendala terhadap pelaksanaannya. Metode penelitian menggunakan jenis penelitian empiris dengan pendekatan non doktrinal. Populasi dalam penelitian ini adalah Pegawai Negeri Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bengkulu Tengah dan Warga yang Terkena Proyek (WTP). Sampel ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder yang dikumpulkan melalui teknik wawancara dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Proses pelaksanaan ganti rugi objek tanah dan tanam tumbuh lahan terhadap tanah yang digunakan untuk pembangunan Jalan Tol Bengkulu-Lubuklinggau sudah sesuai dengan Undang-undang No. 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum; dan 2) Kendala dalam penetapan ganti rugi tanah dan tanam tumbuh lahan milik warga yang terkena dampak proyek (WTP) pembangunan Jalan Tol Bengkulu-Lubuklinggau di Bengkulu Tengah antara lain : pemilik tanah tidak mengetahui batas tanahnya, adanya sengketa kepemilikan tanah, perbedaan persepsi masyarakat terkait tata cara penghitungan tanam tumbuh dan bangunan, petugas kesulitan dalam melakukan penghitungan karena kondisi tanah yang tidak kondusif, nilai ganti kerugian yang tidak sesuai dengan kehendak masyarakat dan sebagian tanah yang terkena dampak pembangunan jalan tol digarap oleh orang lain yang bukan pemilik aslinya. Kata kunci: pengadaan tanah, kepentingan umum, ganti kerugian
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
Depositing User: | irma rohayu |
Date Deposited: | 26 Jun 2024 04:19 |
Last Modified: | 26 Jun 2024 04:19 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/18589 |
Actions (login required)
View Item |