NILAI pH DAN TOTAL MIKROBA PADA TELUR AYAM RAS YANG DIRENDAM DALAM AIR REBUSAN DAUN BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.)

Titiek, Marheny and Suharyanto, Suharyanto and Kususiyah, Kususiyah (2022) NILAI pH DAN TOTAL MIKROBA PADA TELUR AYAM RAS YANG DIRENDAM DALAM AIR REBUSAN DAUN BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.). Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Archive (Thesis) SKRIPSI TITIEK MARHENY E1C018069.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB)

Abstract

Kualitas telur tergantung pada kualitas telur bagian dalam (isi telur) dan kualitas telur bagian luar (kulit telur). Telur mudah mengalami penurunan kualitas dan memiliki daya simpan yang pendek apabila dibiarkan dalam udara terbuka tanpa adanya perlakuan untuk mempertahankan kualitas telur. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mempertahankan kualitas telur adalah merendam telur ke dalam larutan penyamak nabati. Air rebusan daun belimbing wuluh disinyalir dapat berperan sebagai penyamak nabati telur. Daun belimbing wuluh muda memiliki kandungan tanin sebesar 10,92%. Senyawa tanin merupakan senyawa aktif yang memberikan sifat anti bakteri. Penelitian dilakukan pada bulan Maret – April 2022, di Laboratorium Peternakan Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu dan di Laboratorium Kesmavet Provinsi Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh perendaman telur ayam ras didalam air rebusan daun belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) terhadap nilai pH dan total mikroba kerabang dan isi telur. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan, setiap ulangan terdiri 6 butir telur. P0: Kontrol (telur tanpa direndam), P1: Telur direndam air steril (aquades), P2: Telur direndam 15% rebusan daun belimbing wuluh, P3: Telur direndam 30% rebusan daun belimbing wuluh, P4: Telur direndam 45% rebusan daun belimbing wuluh. Variabel yang diamati adalah: nilai pH isi telur dan total mikroba pada kerabang dan isi telur. Data dianalisis menggunakan ANOVA (Analisis Of Variance), apabila hasil analisis berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap peubah yang diamati maka dilakukan uji lanjut menggunakan DMRT (Duncan’s Multiple Range Test). Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa perendaman telur ayam ras dalam air rebusan daun belimbing wuluh pada level 15%, 30% dan 45% berpengaruh nyata terhadap nilai pH isi telur dan total mikroba pada kerabang dan isi telur. Dapat disimpulkan bahwa perendaman telur ayam ras dalam rabusan daun belimbing wuluh dapat menurunkan nilai pH isi telur dan menekan pertumbuhan mikroba pada kerabang dan isi telur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman terbaik pada penelitian ini adalah pada perendaman 45% air rebusan daun belimbing wuluh.

Actions (login required)

View Item