PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG DAUN KELOR (Moringa oleifera) DALAM PEMBUATAN COOKIES TEPUNG TERIGU DAN TEPUNG PISANG

Nabela, Eka Yulia and Laili, Susanti and Lukman, Hidayat (2022) PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG DAUN KELOR (Moringa oleifera) DALAM PEMBUATAN COOKIES TEPUNG TERIGU DAN TEPUNG PISANG. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
Skripsi E1G018060_Nabela Eka Yulia 1 pdf.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Konsumsi tepung terigu di Indonesia terus meningkat sejalan dengan meningkatnya konsumsi mie, cookies, crackers, roti dan makanan lain. Salah satu komoditas yang dapat menggantikan konsumsi tepung terigu adalah tepung pisang kepok. Kekurangan tepung pisang kepok yaitu rendah protein, maka dari itu perlu adanya penambahan tepung daun kelor yang dapat dimanfaatkan sebagai salah satu suplemen makanan yang bergizi. Tujuan penelitian adalah menentukan pengaruh penambahan tepung daun kelor pada cookies tepung terigu dan tepung pisang terhadap karakteristik fisik, kimia dan organoleptik cookies. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Teknologi Pertanian dan Laboratorium Ilmu Tanah, Jurusan Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu pada bulan Maret 2022. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal yaitu penambahan tepung daun kelor. Perlakuan yang digunakan terdiri dari 5 taraf dengan perbandingan persentase penambahan tepung daun kelor yaitu 0%, 2,5%, 5%, 7,5% dan 10% berdasarkan berat dari tepung terigu dan tepung pisang dengan 3 kali pengulangan. Uji warna menggunakan aplikasi Munsell color chart. Analisis data menggunakan uji ANOVA menggunakan aplikasi SPSS 24,0 dengan taraf α = 5%, dilanjutkan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) dan Friedman Test Untuk analisis data pada uji organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung daun kelor berpengaruh nyata terhadap kadar air dan tekstur. Semakin banyak penambahan tepung daun kelor maka kadar air semakin rendah dan tekstur semakin keras. Semakin banyak penambahan tepung daun kelor maka warna cookies akan semakin hijau gelap. Penambahan tepung daun kelor berpengaruh nyata terhadap kadar protein dan kadar abu. Semakin banyak penambahan tepung daun kelor maka kadar protein dan kadar abu semakin tinggi. Penambahan tepung daun kelor berpengaruh nyata terhadap penerimaan organoleptik aroma dan rasa, namun berpengaruh tidak nyata terhadap warna, tekstur dan over all. Berdasarkan uji organoleptik cookies penambahan tepung daun kelor 5% disukai panelis, sedangkan penambahan tepung daun 10% berada pada skala netral dan masih dapat diterima.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Industrial Technology of Agriculture
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 17 Jul 2024 04:33
Last Modified: 17 Jul 2024 04:59
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/19008

Actions (login required)

View Item View Item