TINJAUAN KRIMINOLOGI TERHADAP PENYALAHGUNAAN DEXTROMETHORPHAN OLEH ANAK DI KECAMATAN SELUMA TIMUR

REKA, SIMANJUNTAK and Herlita, Eryke and Benget, H.Simatupang (2024) TINJAUAN KRIMINOLOGI TERHADAP PENYALAHGUNAAN DEXTROMETHORPHAN OLEH ANAK DI KECAMATAN SELUMA TIMUR. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
SKRIPSI FULL REKA SIMANJUNTAK (B1A019188) PDF PERPUS UNIB - Reka simanjuntak.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Penyalahgunaan dekstromethorphan dikalangan anak-anak semakin meningkat hingga tingkat yang sangat mengkhawatirkan. Berdasarkan data dari Indonesia Drugs Report 2022, penyalahgunaan dextromethorphan meningkat hingga 6,4% dihitung dari tahun 2019-2022. Dekstromethorphan (DMP) yang terkandung dalam obat batuk samcodin termasuk dalam jenis obat bebas terbatas yang berkhasiat sebagai penekan batuk yang seringkali disalahgunakan dalam dosis yang berlebihan yakni 200mg-400mg atau setara dengan mengkonsumsi 10- 25 keping obat batuk samcodin untuk menghasilkan efek fly, halusinasi, euphoria, dan rasa tenang, dan jika disalahgunakan secara terus-menerus dapat mengakibatkan overdosis bahkan kematian. Perilaku menyimpang seperti penyalahgunaan dekstromethorphan ini tidak diatur secara khusus, baik ketentuan dan sanksi pidananya dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, maupun peraturan perundang-undangan lainnya. Adapun tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor-faktor penyebab anak menyalahgunakan dextromethorphan dan upaya penanggulannya menggunakan tinjauan kriminologi. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan empiris. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor-faktor penyebab anak menyalahgunakan dextromethorphan adalah rasa ingin tahu dan keinginan untuk mencoba, faktor lingkungan pergaulan maupun keluarga, kurangnya pengawasan dan perhatian orangtua, serta adanya rasa percaya diri untuk melakukan perilaku menyimpang oleh anak. Terdapat dua upaya penanggulangan yang dilakukan untuk menanggulangi penyalahgunaan dextromethorphan yaitu upaya penal (hukum pidana) dan upaya non-penal (diluar hukum pidana. Dari hasil penelitian ini diharapkan pemerintah dapat bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk mencegah maupun menanggulangi maraknya penyalahgunaan dextromethorphan yang dilakukan oleh anak di Kecamatan Seluma Timur. Kata kunci : Penyalahgunaan Dextromethorphan, Anak, Tinjauan Kriminologi.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: irma rohayu
Date Deposited: 19 Jul 2024 08:17
Last Modified: 19 Jul 2024 08:17
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/19067

Actions (login required)

View Item View Item