PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG JAHE MERAH (Zingiber officinale var Rubrum) SEBAGAI FEED ADDITIVE TERHADAP DEPOSISI LEMAK BROILER

Andini, Mayasari and Yosi, Fenita and Kususiyah, Kususiyah (2022) PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG JAHE MERAH (Zingiber officinale var Rubrum) SEBAGAI FEED ADDITIVE TERHADAP DEPOSISI LEMAK BROILER. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
SKRIPSI_Andini Mayasari_E1C018070.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (3MB)

Abstract

mur 5 minggu (Umam et al., 2013). Industri broiler terdapat permasalahan pada deposisi lemak ayam broiler. Lemak yang tinggi dari ayam broiler dapat menyebabkan gangguan metabolisme bagi konsumen yang mengkonsumsi ayam broiler. Pemanfaatan tanaman herbal seperti jahe merah ternyata lebih efektif digunakan sebagai alternatif pengganti Feed additive. Cara menghasilkan ayam yang berkualitas tinggi dengan bantuan bahan alami tanpa obat kimia dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya menggunakan tepung jahe dalam pakan ayam broiler (Zhang et al., 2009). Jahe merupakan bahan pakan herbal atau makanan tambahan (Feed additive) yang mampu memacu pertumbuhan, menurunkan kadar lemak dan mampu berperan sebagai antioksidan bagi ternak, karena jahe memiliki komponen bioaktif berupa minyak atsiri, oleoresin dan gingerol (Nursal et al., 2006). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh penambahan tepung jahe merah (Zingiber officinale var Rubrum) terhadap deposisi lemak broiler. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 23 Oktober - 28 November 2021 di Commercial Zone and Animal Laboratory (CZAL) dan Laboratorium Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan menggunakan 160 ekor ayam broiler. P0 : ransum basal tanpa tepung jahe merah, P1 : ransum basal + 1% tepung jahe merah, P2 : ransum basal + 2% tepung jahe merah dan P3 : ransum basal + 3% jahe merah. Variabel yang diamati yaitu lemak abdomen, lemak proventriculus, lemak ventriculus, lemak jantung, lemak leher, lemak sartorial, lemak total, dan Fatty liver score. Data yang diperoleh dianalisis ragam (ANOVA). Hasil analisis menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh tidak nyata terhadap deposisi lemak broiler. Persentase lemak abdomen berkisar 0,35%-0,41%, lemak proventrikulus 0,03%-0,04%, lemak ventrikulus 0,30%- 0,36%, lemak jantung 0,03%-0,04%, lemak leher 0,04%-0,06%, lemak sartorial 0,16%- 0,18%, lemak total 0,95%-1,07% dan Fatty Liver Score 2,27-2,47. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung jahe merah (Zingiber officinale var Rubrum) sebagai feed additive berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap lemak abdomen, lemak proventrikulus, lemak ventrikulus, lemak jantung, lemak leher, lemak sartorial, lemak total, Fatty liver score

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Animal Science
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 14 Aug 2024 03:12
Last Modified: 14 Aug 2024 03:15
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/19947

Actions (login required)

View Item View Item