PENGEMBANGAN MODEL SELF DIRECTED LEARNING BERBASIS KEMANDIRIAN DENGAN PENDEKATAN DIFERENSIASI UNTUK MENINGKATKAN HIGHER ORDER THINKING SKILL SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DI BENGKULU UTARA

Firdaus, Firdaus and Sudarwan, Danim and Manap, Somantri (2023) PENGEMBANGAN MODEL SELF DIRECTED LEARNING BERBASIS KEMANDIRIAN DENGAN PENDEKATAN DIFERENSIASI UNTUK MENINGKATKAN HIGHER ORDER THINKING SKILL SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DI BENGKULU UTARA. Other thesis, Universitas Bengkulu.

Text (Disertasi) FIRDAUS BEBAS PERPUSTAKAAN UNIB - Firdaus Chandra.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB)

Abstract

Tujuan penelitian adalah menghasilkan model pembelajaran self directed learning berbasis Kemandirian dengan pendekatan diferensiasi untuk meningkatkan higher order thinking skill siswa SMK Negeri di Bengkulu Utara. Penelitian menggunakan metode Research and Development dengan desain model 4-D yang terdiri dari pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan penyebarluasan. Sampel dipilih secara purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan angket, wawancara, validasi, dan dokumentasi. Hasil yang didapatkan pada penelitian adalah Model pembelajaran self directed learning berbasis kemandirian sesuai dengan kebutuhan siswa di SMK Negeri 2 dan SMK Negeri 5 Bengkulu Utara. Kelayakan model pembelajaran self directed learning berbasis Kemandirian dilakukan validasi oleh validator ahli, guru mata pelajaran dasar- dasar kejuruan. Hasil validasi ahli didapatkan rata rata sebanyak 0,92 sehingga dinyatakan valid dan layak digunakan. Efektivitas model self directed learning berbasis kemandirian pada aspek transfer knowledge analisis N Gain Score didapatkan score sebesar 0,49 Kategori perolehan nilai N-gain Score masuk kategori sedang, sehingga dinyatakan efektif. Hasil analisis uji t sebesar 1,6686 dimana hal ini menunjukkan adanya perbedaan antara kelas eksperimen dan kelas control yaitu model pembelajaran self directed learning lebih baik daripada model pembelajaran sebelumnya. Hasil persentase aspek critical thinking sebelum diterapkan model pembelajaran lelf directed learning sebesar 58,05% sedangkan setelah diterapkan model pembelajaran self directed learning berbasis kemandirian meningkat menjadi 81,45%. Pada aspek problem solving meningkat dari 55,91% menjadi 67,20%. Kata Kunci: Model Self Directed Learning, Kemandirian, Pendekatan Diferensiasi, Higher Order Thinking Skill

Actions (login required)

View Item