PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, ENJOYMENT DAN COMPATIBILITY TERHADAP CONTINUANCE INTENTION PADA E-COMMERCE SHOPEE SAAT MASA PANDEMI COVID-19

Ismawati Diosiputri, Ria and Sularsih, Anggarawati and Muhartini, Salim (2021) PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, ENJOYMENT DAN COMPATIBILITY TERHADAP CONTINUANCE INTENTION PADA E-COMMERCE SHOPEE SAAT MASA PANDEMI COVID-19. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
BISMILLAH SKRIPSI RIA ISMAWATI - FIX CETAK .pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Sejak awal tahun 2020, Covid-19 menjadi masalah kesehatan dunia. Akibat yang timbul dengan adanya virus Corona (Covid-19) sendiri memiliki efek luas pada bagian e-commerce, Sejak adanya kebijakan pemerintah melakukan pembatasan sosial skala besar (PSBB) di tengah pandemi Covid-19 telah mengubah pola konsumsi masyarakat. Yaitu karena adanya batasan sosial, konsumen telah mengalihkan pembelian secara online dari berbagai kebutuhan seperti perbekalan kesehatan, pakaian, dan bahan makanan yang dibeli secara online di e-commerce. Oleh karena itu kunjungan platform Shopee menjadi e-commerce dengan pengunjung situs bulanan terbesar di Indonesia sejak terjadi pandemi. Berdasarkan hasil pra-survey juga e-commerce shopee mendapat continuance intention dari para pengguna sejak adanya pandemi dikota Bengkulu. Berdasarkan pra-survey dan fenomena tersebut tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perceived usefulness, enjoyment dan compatibility terhadap continuance intention pada e-commerce shopee selama masa pandemi covid-19 di kota Bengkulu. Menurut Davis, (1989) continuance intention didefinisikan sebagai minat atau keinginan dari seorang individu untuk terus menggunakan sebuah sistem. Davis, (1989) juga menyebutkan bahwa perceived usefulness adalah suatu tingkatan dimana seseorang percaya bahwa penggunaan suatu sistem tertentu akan dapat meningkatkan prestasi kerja orang tersebut. Wu & Liu, (2007) menuturkan bahwa enjoyment adalah dimana dalam menggunakan situs web secara signifikan mempengaruhi niat untuk menggunakannya lebih lanjut. Soares & Pinho, (2014) juga mengatakan enjoyment yang dirasakan diartikan sebagai kenikmatan dari aktivitas menggunakan website e-commerce. Al-Jabri & Sohail, (2012) menyebutkan bahwa compatibility adalah fitur penting dari inovasi sebagai kesesuaian dengan gaya hidup pengguna dapat mendorong tingkat yang cepat dalam adopsi. xi Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dimana terdapat pengujian hipotesis. Dalam penelitian ini terdapat 3 hipotesis yang di uji, pertama menguji pengaruh perceived usefulness terhadap continuance intention, kedua menguji pengaruh enjoyment terhadap continuance intention dan ketiga menguji pengaruh compatibility terhadap continuance intention. Metode pengumpulan data dengan cara melakukan penyebaran kuesioner online. Pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian adalah purposive sampling dengan kriteria tertentu seperti umur diatas 16 tahun – 55 tahun, pengguna e-commerce shopee dan berada di kota Bengkulu. Kuesioner mendapatkan 205 responden yang menggunakan e�commerce Shopee di Bengkulu saat masa pandemi Covid-19. Kemudian data yang diperoleh tersebut dianalisis dengan metode analisis regresi linear berganda dengan bantuan program SPSS 21.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Perceived Usefulness (Persepsi Kegunaan) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Continuance Intention pada e-commerce Shopee saat masa pandemi Covid-19, yang berarti semakin tinggi tingkat Perceived Usefulness maka semakin tinggi pula Continuance Intention individu yang berniat untuk melanjutkan menggunakan kembali e�commerce Shopee saat masa pandemi Covid-19. 2) Enjoyment (Kenyamanan) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Continuance Intention pada e�commerce Shopee saat masa pandemi Covid-19, yang berarti semakin tinggi tingkat Enjoyment maka semakin tinggi pula Continuance Intention individu yang berniat untuk melanjutkan menggunakan kembali e-commerce Shopee saat masa pandemi Covid-19. 3) Variabel Compatibility (Kesesuaian) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Continuance Intetion pada e-commerce Shopee saat masa pandemi Covid-19, yang berarti semakin tinggi tingkat Compatibility maka semakin tinggi pula Continuance Intention individu yang berniat untuk melanjutkan menggunakan kembali e-commerce Shopee saat masa pandemi Covid-19. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan perceived usefulness, enjoyment and compatibility berpengaruh positif terhadap continuance intention. Saran praktis dalam penelitian ini agar perusahaan dapat terus meningkatkan perceived usefulness yaitu para pengguna dapat menyelesaikan transaksi lebih cepat sehingga dapat mempersingkat waktunya baik saat pandemi maupun saat pandemi Covid-19 sudah berakhir. Shopee juga dapat membuat aplikasi mobile menjadi lebih menyenangkan dengan memberikan kuis atau permainan yang dapat memberikan hadiah kepada orang lain untuk menikmatinya dan Shopee dapat membandingkan situs platform lain, menggabungkan kelebihannya sehingga mereka dapat memperoleh niat berkelanjutan dari pelanggan.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Economy > Department of Management
Depositing User: 56 nanik rahmawati
Date Deposited: 15 Aug 2024 01:11
Last Modified: 15 Aug 2024 01:11
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/20014

Actions (login required)

View Item View Item