ANALISIS RISIKO PENDAPATAN USAHATANI SAWI PUTIH (Brassica Rapa Subsp. Pekinensis) PADA STRATA LUAS LAHAN YANG BERBEDA DI KABUPATEN REJANG LEBONG

Fitriana, Dwijayanti and Musriyadi, Nabiu and Irnad, Irnad (2023) ANALISIS RISIKO PENDAPATAN USAHATANI SAWI PUTIH (Brassica Rapa Subsp. Pekinensis) PADA STRATA LUAS LAHAN YANG BERBEDA DI KABUPATEN REJANG LEBONG. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
SKRIPSI FITRIANA_E1D017065_AGRIBISNIS - Benji Ana.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (7MB)

Abstract

Diantara bermacam-macam jenis sayuran yang dapat dibudidayakan, sawi merupakan salah satu jenis sayuran yang sangat dikenal di kalangan konsumen, rasanya mudah diterima oleh lidah konsumen, mempunyai nilai komersial dan prospek yang cukup baik. Konsumennya beragam dari golongan masyarakat kelas atas hingga golongan masyarakat kelas bawah hal ini dikarenakan tanaman sawi disamping mengandung zat gizi yang tinggi serta harganya yang terjangkau sehingga dapat dibeli semua golongan. Demikian halnya yang terjadi pada usahatani Sawi Putih di Kabupaten Rejang Lebong menghadapi banyak kendala yang dipengaruhi oleh perubahan iklim yang terjadi, sehingga mengakibatkan produksi Sawi Putih berfluktuasi. Selain iklim, adanya serangan penyakit pada tanaman Sawi Putih yang biasanya menyerang tanaman Sawi Putih di Kabupaten Rejang Lebong seperti bercak pada daun, penyakit akar gada, dan busuk pada daun yang mengakibatkan penurunan produksi Sawi Putih yang tentunya membawa kerugian bagi petani Sawi Putih. Setiap usaha bertujuan memperoleh keuntungan, begitu pula dengan para petani Sawi Putih di Kabupaten Rejang Lebong, tetapi setiap usaha tidak akan terlepas dari kemungkinan risiko yang dapat menimbulkan kerugian besar bagi para pelaku usaha. Kecamatan Selupu Rejang dan Curup Timur merupakan sentra utama usahatani Sawi Putih di Kabupaten Rejang Lebong. Apabila dilihat pada rata-rata luas lahan yang dimiliki petani, diketahui penguasaan lahan berada antara 0,08 ha – 2 ha. Hal ini menunjukkan penguasaan lahan Sawi Putih di Kabupaten Rejang Lebong khususnya pada daerah tersebut adalah kategori, sempit seperti yang dikemukakan oleh Hernanto (1989) dalam Rahayu (2019) bahwa petani digolongkan menjadi tiga yaitu golongan petani luas yang memiliki luas lahan lebih dari 2 ha, petani sedang dengan luas lahan 0,5 ha sampai 2 ha, dan petani sempit 0,5 ha. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat risiko produksi dan tingkat risiko pendapatan usahatani Sawi Putih pada strata luas lahan berbeda di Kabupaten Rejang Lebong. Lokasi penelitian dilakukan secara sengaja di Kabupaten Rejang Lebong. Pengambilan data dilakukan kepada 115 petani Sawi Putih dari hasil penentuan sampel metode sampel acak berstrata dan dibagi menjadi tiga strata luas lahan. Pengumpulan data menggunakan data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan untuk menghitung pendapatan adalah Pd = TR-TC, sedangkan untuk menganalisis risiko dengan menghitung nilai hasil yang diharapkan, varian, simpangan baku, dan nilai batas bawah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan petani Sawi Putih tertinggi berada pada strata luas yaitu Rp3.679.854/UT/MT. Sedangkan untuk risiko produksi yang petani Sawi Putih dapat tergolong kecil, yang artinya petani Sawi Putih terhindar dari risiko produksi, dan hasil produksi yang petani Sawi Putih hasilkan dalam setiap musim tanam menguntungkan. Begitu juga dengan risiko pendapatan yang menunjukkan bahwa petani Sawi Putih di Kabupaten Rejang Lebong akan terhindar dari risiko pendapatan yang artinya usahatani ini layak untuk diusahakan Kata kunci : Sawi Putih, pendapatan, produksi, luas lahan berbeda, risiko

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 22 Aug 2024 04:05
Last Modified: 22 Aug 2024 04:05
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/20397

Actions (login required)

View Item View Item