Situmorang, DinaV. and Sriyoto, Sriyoto and M. Zulkarnain, Yuliarso (2023) ANALISIS FUNGSI PRODUKSI DAN EFISIENSI ALOKATIF USAHATANI CABAI MERAH KERITING (Capsium annum L) (Studi Kasus Di Desa Saitnihuta Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan Sumatera Utara). Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Archive (Thesis)
SKRIPSI FULL FIXx - dina vewa.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB) |
Abstract
Kabupaten Humbang Hasundutan merupakan salah satu daerah yang memiliki produktivitas yang tinggi dalam usahatani cabai merah keriting. Keadaan iklim di Kabupaten Humbang Hasundutan sangat sesuai untuk membudidayakan tanaman cabai merah. Komoditi ini memiliki nilai ekonomi cukup tinggi sehingga cocok dijadikan sebagai sumber pendapatan karena cabai merupakan komoditas yang banyak di butuhkan oleh masyarakat luas. Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan merupakan daerah di Sumatera utara yang memiliki komoditas utama cabai merah keriting. Produksi cabai merah keriting di Kabupaten Humbang Hasundutan mengalami kenaikan yang sangat signifikan pada tahun 2019 yaitu menjadi 54.094 ton dimana sebelumnya pada tahun 2018 produksi cabai merah keriting hanya 5.340,5 ton. Fluktuasi produksi hasil panen biasanya disebabkan oleh cuaca, naik turunya harga input maupun output itu sendiri serta manajemen usaha tani yang belum di laksanakan secara optimal. Penyebab terjadinya hal tersebut adalah kurangnya pemahaman petani terhadap penggunaan input sehingga dalam pelaksanaannya tidak efisien. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Menganalisis faktor-faktor yang Berhubungan pada produksi usahatani cabai merah keriting di Desa Saitnihuta Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan Sumatera Utara.. 2) Menganalisis tingkat efisiensi faktor-faktor yang Berhubungan pada usahatani cabai merah keriting di Desa Saitnihuta Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan Sumatera Utara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Pupuk Organik, Pupuk Kimia, dan Pestisida Berhubungan nyata dan positif terhadap produksi Cabai Merah Keriting pada taraf kepercayaan 95 %. Analisis efisiensi alokatif menunjukkan bahwa faktor produksi Pupuk Organik, Pupuk Kimia, dan Pestisida memiliki nilai produk marginal (NPM) per harga input lebih besar dari satu. Artinya bahwa penggunaan faktor produksi Pupuk Organik, Pupuk Kimia, dan Pestisida belum efisien. Untuk mencapai tingkat efisien maka faktor produksi Pupuk Organik, Pupuk Kimia, dan Pestisida harus ditambah. Kata kunci : Fungsi Produksi, efisiensi alokatif , usahatani Cabai merah keriting
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness |
Depositing User: | Sugiarti, S.IPust |
Date Deposited: | 22 Aug 2024 08:21 |
Last Modified: | 22 Aug 2024 08:21 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/20423 |
Actions (login required)
View Item |