PERTUMBUHAN PRE NURSERY KELAPA SAWIT (Elaeis guinneensis Jacq.) PADA MEDIA TANAM CAMPURAN SUBSOIL ULTISOL, LUMPUR SAWIT DAN SEKAM PADI

Pebi, Putra Julius and Prasetyo, Prasetyo and Hesti, Pujiwati (2023) PERTUMBUHAN PRE NURSERY KELAPA SAWIT (Elaeis guinneensis Jacq.) PADA MEDIA TANAM CAMPURAN SUBSOIL ULTISOL, LUMPUR SAWIT DAN SEKAM PADI. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
Skripsi Pebi Putra Julius E1J018079 - Pebi Putra Julius.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Ketersediaan tanah lapisan atas (top soil) untuk pembibitan kelapa sawit semakin lama semakin berkurang karena terkikis akibat erosi atau penggunaannya yang terus menerus sebagai media pembibitan, sehingga tanah lapisan bawah (sub soil) dapat dijadikan alternatif pengganti tanah lapisan atas (top soil). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan komposisi media tanam berupa tanah lapisan bawah (Sub soil) Ultisol, lumpur sawit dan sekam padi yang tepat pada pre nursery. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2022 – September 2022 menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan tunggal yang terdiri dari 10 perlakuan yaitu (P0)=100 % tanah Subsoil Ultisol (Kontrol), (P1)=Subsoil 90%+Lumpur Sawit 10% , (P2)=Subsoil 80%+Lumpur Sawit 10%+10% Sekam Padi, (P3)=Subsoil 70%+Lumpur Sawit 20%+10 % Sekam Padi, (P4)=Subsoil 60%+Lumpur Sawit 30%+10% Sekam Padi, (P5)=Subsoil 50%+Lumpur Sawit 40%+10% Sekam Padi, (P6)=Subsoil 40%+Lumpur Sawit 50%+10 % Sekam Padi, (P7) = Subsoil 30%+ Lumpur Sawit 60% + 10 % Sekam Padi, (P8) = Subsoil 20%+Lumpur Sawit 70%+10% Sekam Padi, (P9)=Subsoil 10%+Lumpur Sawit 80% + 10% Sekam Padi. Seluruh satuan percobaan diulang tiga kali. Jumlah satuan perlakuan ada 30 satuan perlakuan. Jumlah sampel masing- masing perlakuan ada lima polybag sehingga total keseluruhan 150 bibit kelapa sawit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik terdapat pada perlakuan (P1) dengan komposisi media tanam campuran 90% subsoil Ultisol + 10% lumpur sawit menghasilkan tinggi bibit 27,6 cm, diameter batang 10,66 mm, luas daun 44,7 cm2 , tingkat kehijauan daun 57,6, dan bobot kering tajuk 3,2 gram. Namun, pada pengamatan panjang akar komposisi media yang memberikan pertumbuhan yang paling baik yaitu pada pemberian 60% subsoil Ultisol + 30% Lumpur Sawit + 10% Sekam Padi sebesar 37 cm dan pada pengamatan berat kering akar komposisi media yang memberikan pertumbuhan yang terbaik yaitu pada pemberian 50% subsoil Ultisol + 40% Lumpur Sawit + 10% Sekam Padi yaitu sebesar 1,3 gram. Sehingga pada penelitian ini disarankan untuk menggunakan campuran tanah sub soil ultisol dan lumpur sawit dengan bahan organik lain pada masa pembibitan di pre nursery.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 26 Aug 2024 03:01
Last Modified: 26 Aug 2024 03:01
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/20544

Actions (login required)

View Item View Item