Cahaya, Fitriani Hendri and Fitri, Santi and Intan, Zoraya (2023) THE ROLE OF MENTAL ACCOUNTING AND FINANCIAL LITERACY ON SPAYLATER USE IN INDONESIA. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Archive (Thesis)
SKRIPSI CAHAYAFH - Cahaya Fitriani Hendri.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB) |
Abstract
Fenomena pembayaran digital telah menjadi trend di kehidupan masyarakat saat ini. Melalui pemanfaatan teknologi, internet dan komunikasi membuat pembayaran digital semakin diminati masyarakat terlihat dari banyaknya inovasi pembayaran digital, salah satunya paylater. Hadirnya paylater memberikan dampak baik dibuktikan dengan meningkatnya pengguna paylater sebesar 55 persen selama pandemi. Di sisi lain, penggunaan paylater yang tidak tepat dan bijak dapat memberikan dampak buruk seperti meningkatnya perilaku kredit beresiko. Hal tersebut signifikan dengan ikut meningkatnya angka kredit macet paylater yang naik menjadi 7,61 persen pada September 2022. Dari beberapa kasus yang ditemukan menunjukkan bahwa banyak individu yang belum bisa mengatur keuangan dan kreditnya sehingga bukannya menjadi layanan yang bermanfaat, paylater justru menjadi jebakan bagi para penggunanya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh mental accounting, literasi keuangan, serta pengaruh moderasi dari literasi keuangan pada mental accounting terhadap penggunaan SPayLater. Penelitian ini menggunakan Prospect Theory merupakan teori yang digunakan untuk mengamati berbagai fenomena sikap individu di berbagai aspek kehidupan terutama dalam proses pengambilan keputusan yang terkadang irasional serta teori digunakan untuk mengukur perilaku seseorang atau organisasi dalam suatu keputusan kredit dan apa yang melatarbelakangi keputusan tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian survei. Populasi dalam penelitian ini yaitu masyarakat Indonesia yang pernah atau sedang menggunakan SPayLater sebagai alat transaksi ketika melakukan pembayaran. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel yang didapatkan dari penyebaran kuesioner sebanyak 357 responden. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan bantuan SmartPLS 4.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) tidak terdapat pengaruh mental accounting terhadap penggunaan SPayLater. (2) terdapat pengaruh signifikan literasi keuangan terhadap penggunaan SPayLater. (3) tidak terdapat pengaruh moderasi dari literasi keuangan pada mental accounting terhadap penggunaan SPayLater. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu (1) tidak terdapat pengaruh mental accounting terhadap penggunaan SPayLater yang menunjukkan bahwa meskipun mental accounting pengguna SPayLater berada pada kategori baik belum tentu mampu mempengaruhi penggunaan pada layanan tersebut. (2) terdapat pengaruh signifikan literasi keungan terhadap penggunaan SPayLater yang menunjukkan x bahwa ketika literasi keuangan pengguna SPayLater semakin baik terhadap layanan tersebut maka penggunaan SPayLater semakin meningkat. (3) tidak terdapat pengaruh moderasi dari literasi keuangan pada mental accounting terhadap penggunaan SPayLater dimana hal ini menunjukkan bahwa variabel literasi keuangan tidak mampu atau bukan variabel yang dapat memperkuat atau memperlemah mental accounting seseorang dalam penggunaan SPayLater. Peneliti selanjutnya diharapkan untuk menambahkan lebih banyak literatur yang relevan, memperluas sampel, dan dapat dimodifikasi dengan variabel lain sehingga dapat menciptakan penelitian yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Economy > Department of Management |
Depositing User: | 56 nanik rahmawati |
Date Deposited: | 29 Aug 2024 02:13 |
Last Modified: | 29 Aug 2024 02:13 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/20841 |
Actions (login required)
View Item |