KEANEKARAGAMAN FUNGI MIKORIZA DARI PERAKARAN POHON KAYU BAWANG (Azadirachta excelsa (Jack) M. Jacobs) SECARA BIOMOLEKULAR DI DATARAN RENDAH DAN DATARAN TINGGI

Cimbyo, Layas Ketaren and Guswarni, Anwar and Sipriyadi, Sipriyadi (2023) KEANEKARAGAMAN FUNGI MIKORIZA DARI PERAKARAN POHON KAYU BAWANG (Azadirachta excelsa (Jack) M. Jacobs) SECARA BIOMOLEKULAR DI DATARAN RENDAH DAN DATARAN TINGGI. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Preview

Archive (Thesis) SKRIPSI CIM pas nian - Cimbyo Layas.pdf - Bibliography Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (6MB) | Preview

Abstract

Mikoriza merupakan kelompok mikroorganisme rizosfer yang mampu membentuk simbiosis dengan lebih dari 80 % spesies tumbuhan, yang mengindikasikan kompleksitas asal, evolusi dan diversifikasi dari kelompok ini. Simbiosis yang terbentuk merupakan simbiosis mutualisme antara fungi dan akar tumbuhan. Mikoriza bertindak sebagai sistem perpanjangan akar tanaman, sehingga akan meningkatkan pengambilan hara dan air. Mikoriza berasosiasi juga dengan tanaman kayu bawang yang merupakan salah satu jenis tanaman lokal penghasil kayu unggulan yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai bahan bangunan dan furnitur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis mikoriza yang berasosiasi pada akar tanaman kayu bawang secara biomolekular. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2021 hingga November 2022. Pengambilan sampel penelitian yang digunakan berasal dari dua tempat dengan ketinggian tempat yang berbeda. Lokasi pertama berada di Desa Kertapati pada ketinggian ± 63 mdpl dan lokasi kedua berada di Desa Pal Delapan pada ketinggian ± 959 mdpl. Pengambilan sampel akar dilakukan dengan memilih 4 sudut arah dengan jarak 50cm pada setiap sudut dihitung dari pohon sampel dengan kedalaman 20-30cm ke dalam tanah, Sampel akar yang telah diambil dicuci hingga bersih lalu dihaluskan dengan bantuan Nitrogen Cair, identifikasi fungi dilakukan dengan menggunakan kit isolasi DNA dengan mengikuti protokol pabrik, lalu diamplifikasi melalui polymerase chain reaction (PCR) menggunakan primer forward ITS5.8S dan dan reverse ITS4, Sekuensing DNA dilakukan dengan metode single pass sanger, Sekuen yang dihasilkan kemudian dibandingkan dengan database GenBank pada NCBI dengan metode BLAST lalu disusun ke dalam Pohon Filogeni menggunakan software MEGA 11. Dalam penelitian ini juga dilakukan pengukuran faktor lingkungan seperti ketinggian tempat, kemiringan tempat dan curah hujan. Hasil pengukuran faktor lingkungan di Desa Kertapati yaitu, kemiringan tempat sebesar 52,9 %, intensitas hujan sebesar 253,38 mm2 , dan pH tanah sebesar 4,8. Hasil pengukuran faktor lingkungan di Desa Pal Delapan yaitu, kemiringan tempat sebesar 6,8 %, intensitas hujan sebesar 338,69 mm2 , dan pH tanah sebesar 4,73. Hasil dari penelitian ini ditemukan terdapat 10 jenis mikoriza yang berasosiasi dengan pohon kayu bawang yaitu Psathyrella sp., Mycena sp., Filoboletus manipularis, Mycena amicta, Tricholomata sp., Agarica sp., Mycena pura, Mycena rosea, Mycena citrinomarginata, Favolaschia manipularis.

Actions (login required)

View Item