ARIF, NOORYANDA and Merry, Yono and Andry, Harijanto (2017) PENERAPAN SANKSI HUKUM ADAT REJANG TERHADAP PELAKU PERZINAAN (NGAEM) DI DESA GUNUNG SELAN KECAMATAN KOTA ARGA MAKMUR KABUPATEN BENGKULU UTARA. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
ARIF NOORYANDA .pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB) |
Abstract
Sanksi hukum adat berupa cuci kampung (nepuk sadei). Penerapan sanksi cuci kampung ini merupakan salah satu kegiatan yang sangat berpengaruh terhadup perilaku masyarakat. Tujuan penelitian ini yaitu : (1). Untuk menjelaskan proses pelaksanaan sanksi hukum terhadap pelaku zina menurut hukum adat rejang di Desa Gunung Selan Kecamatan Kota Arga Makmur. (2). Untuk menjelaskan penerapan sanksi hukum terhadap pelaku zina menurut hukum adat rejang di Desa Gunung Selan Kecamatan Kota Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara. Metode penelitian ini bersifat empiris, jenis penelitiannya berupa deskriptif. Sumber datanya yaitu data primer. Hasil penelitian, penerapan sanksi hukum terhadap pelaku zina menurut hukum Adat Rejang di Desa Gunung Selan Kecamatan Kota Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara ini yaitu: (1). melalui beberapa tahap diantaranya, tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap penutup. (2). Dalam penerapan cuci kampung ini telah banyak mengalami perubahan diantaranya tidak dilakukan arak keliling kampung namun di pecut dengan lidi sebanyak 100 kali. Hal ini dapat diketahui bahwa penerapan sanksi adat berupa cuci kampung kurang efektif. Kata kunci : Hukum Adat Rejang dan Perzinaan
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
Depositing User: | Irma Rohayu, S.IPust |
Date Deposited: | 26 Sep 2024 04:04 |
Last Modified: | 26 Sep 2024 04:04 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/21609 |
Actions (login required)
View Item |