ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INFLASI DI INDONESIA

Annisa, Riska Irawan and Esti, Ambaratsari and Bambang, Agoes Hermanto (2023) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INFLASI DI INDONESIA. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Archive (Thesis) neli.csv - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (224kB)

Abstract

Penelitian ini berjenis eksplanatori (explanatory research). Penelitian eksplanatori ialah jenis penelitian yang berusaha menjelaskan mengapa dan bagaimana hubungan terjadi dalam situasi tertentu. Penelitian eksplanatori (explanatory research) ialah penelitian dengan bermaksudkan menganalisa hubungan antar variabel satu dengan yang lainnya atau bagaimanakah satu variabel mempengaruhi variabel lainnya. Pendekatan yang dipakai didalam penelitian ini adalah pendekatan metodologi kuantitatif yang menggunakan data sekunder dari tahun 1988-2022. Metode analisis pada penelitian ini memakai teknik regresi linear berganda. Teknik regresi linear berganda ini dimaksudkan metode regresi time series yang dipakai dalam menganalisis hubungan antar variable dependent dan independent. Untuk menganalisis hubungan antar variabel, maka pengolaan data dapat dilaksanakan menggunakan aplikasi SPSS,Berdasarkan dari hasil pengujian simultan, diperoleh p-value F-statistik sebesar 0,000. Artinya p-value F-statistik < 0,05 yang dimana menunjukan bahwa variabel independent Jumlah Uang Beredar, Nilai Tukar, Suku Bunga dan Pengangguran secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel dependent Inflasi dan nilai koefisien determinasi (R Square) sebesar 0,969. Hal ini menunjukan 96,9 % Jumlah Uang Beredar, Nilai Tukar, Suku Bunga dan Pengangguran berpengaruh secara bersama-sama terhadap Inflasi Sedangkan sisanya yaitu 4.1 % dipengaruhi oleh variabel lainnya di luar model. Hasil dari penelitian ini adalah jumlah uang beredar, BI Rate, dan nilai tukar rupiah berpengaruh signifikan positif terhadap laju inflasi di Indonesia periode 1988-2022dan tingkat pengangguran berpengaruh signifikan negatifterhadap laju inflasi di Indonesia periode 1988-2022. Dari hasil penelitian yang telah disampaikan maka dinyatakan bahwa Jumlah Uang Beredar, Nilai Tukar, Suku Bunga dan Tingkat Pengangguran berpengaruh terhadap peningkatan inflasi di Indonesia tahun 1988-2022.pengendalian inflasi melalui kebijakan moneter dapat dicapai dengan pengendalian jumlah uang beredar (JUB), peningkatan jumlah uang beredar seharusnya sesuai dengan kebutuhan riil masyarakat dan disesuaikan dengan sasaran inflasi dari Bank Indonesia, diharapkan kepada pemerintah untuk dapat membuat kebijakan yang lebih kompleks dalam menjaga kestabilan nilai tukar rupiah terhadap dollar agar tingkat inflasi dapat ditekan. Inflasi juga dapat ditekan dengan tingkat suku bunga yang tinggi sehingga masyarakat akan lebih cenderung menyimpan uangnya di bank melalui kebijakan moneter. Pemerintah juga memantau lapangan pekerjaan dan tingkat upah agar dapat membantu menekan tingkat inflasi. Penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan variabel pendukung lebih banyak serta dapat memperpanjang waktu dan menambah jumlah data dari masing-masing variabel untuk hasil penelitian yang lebih jauh.

Actions (login required)

View Item