Resi, Febri Lestari and Azansyah, Armelly and Purmini, Purmini (2023) PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA, DAN PENDIDIKAN TERHADAP KEMISKINAN DI PROVINSI BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Archive (Thesis)
SKRIPSI SERASI RONATIO SILABAN (C1A019034)-1 - Jogal Gaming.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB) |
Abstract
Kemiskinan merupakan kondisi kurangnya sumber daya berupa uang maupun barang yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan dasar. Indikator yang digunakan untuk melihat kemiskinan di suatu daerah salah satunya dengan persentase penduduk yang memiliki pendapatan rendah sehingga tidak mampu untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Secara ekonomi, kemiskinan dapat dilihat dari tingkat kekurangan sumber daya yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup serta meningkatkan kesejahteraan sekelompok orang. Tujuan dari penulisan ini yaitu Untuk mengetahui Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Pengangguran Terbuka Dan Pendidikan Terhadap Kemiskinan Di Provinsi Bengkulu. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif yang menggunakan data sekunder. Metode penelitian yang di gunakan yaitu regresi data panel dengan pemilihan model Fixed Effect. Objek penelitian terdiri dari 9 kabupaten dan 1 kota di Provinsi Bengkulu. Penelitian ini menggunakan data tahun 2011-2022 dari BPS. Hasil Penelitian menunjukan bahwa pendidikan berpengaruh terhadap kemiskinan di Provinsi Bengkulu, Namun Pertumbuhan Ekonomi dan Tingkat Pengangguran Terbuka tidak berpengaruh terhadap kemiskinan di Provinsi Bengkulu. Pertumbuhan Ekonomi dan Tingkat Pengangguran Terbuka berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemiskinan di Provinsi Bengkulu, dan Pendidikan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan di Provinsi Bengkulu. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa pendidikan berpengaruh terhadap kemiskinan ini artinya peningkatan kesadaran dalam pendidikan dan kualitas pendidikan masyarakat dapat membuat tingkat kemiskinan menurun. Pendidikan yang tinggi akan meningkatkan kemampuan suatu negara untuk menyerap dan mengembangkan teknologi yang nantinya akan menurunkan kemiskinan dan tercipta pertumbuhan dan pembangunan berkelanjutan. Berdasarkan hasil tersebut maka disarankan diharapkan kepada pemerintah untuk lebih memperhatikan pendidikan yang ada di Provinsi Bengkulu, baik dari sarana dan prasarana yang perlu di tingkatkan, juga untuk kebijakan wajib belajar 12 tahun. Di samping itu perlu penekanan biaya sekolah bagi masyarakat yang kurang mampu sehingga harapannya pendidikan di Provinsi Bengkulu, semakin merata dan dapat menyentuh kepada jenjang pendidikan tinggi
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Economy > Department of Development Economics |
Depositing User: | 56 nanik rahmawati |
Date Deposited: | 27 Sep 2024 02:50 |
Last Modified: | 27 Sep 2024 02:50 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/21659 |
Actions (login required)
View Item |