ANALISIS JALUR KRITIS PENYELESAIAN PROYEK PADA PT. ASISYA CATUR PERSADA BENGKULU(Study Kasus Pada Proyek Pembangunan Perumahan Polres Lubuk Saung Argamakmur Bengkulu Utara)

Putrado, Yopie and Trisna , Murni (2006) ANALISIS JALUR KRITIS PENYELESAIAN PROYEK PADA PT. ASISYA CATUR PERSADA BENGKULU(Study Kasus Pada Proyek Pembangunan Perumahan Polres Lubuk Saung Argamakmur Bengkulu Utara). Undergraduated thesis, Fakultas Ekonomi UNIB.

	Text I,II,III-YOP-FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (648kB)
	Text IV,V-YOP-FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (648kB)

Abstract

Analisis network merupakan tehnik yang berkaitan dengan masalah penetapan urutan pekerjaan yang diarahkan untuk meminimumkan waktu penyelesaian proyek. Analisis jaringan kerja dapat juga digunakan untuk memecahkan kembali dan mengendalikan proses penyelesaian proyek yang sedang berjalan atas dasar rencana pelaksanaan yang telah ada, maupun untuk mengendalikan proses produksi dari tahap awal sampai akhir. Penelitian yang dilakukan pada PT. Asisya Catur Persada Bengkulu bertujuan untuk mengetahui apakah penyelesaian proyek pembangunan Perumahan Polres Lubuk Saung Argamakmur Bengkulu Utara sudah optimal bila ditinjau berdasarkan analisis jalur kritis. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini ada dua macam yaitu analisis kuantitatif dengan menggunakan metode algorithma yang digunaka untuk mengetahui urutan – urutan pekerjaan dan waktu yang diperoleh untuk menyelesaikan proyek secara keseluruhan, dan analisis kualitatif yang membandingkan antara teori yang ada diaplikasikan dengan hasil perhitungan kuantitatif. Hasil pernelitian ini menunjukkan bahwa waktu penyelesaian proyek yang dilakukan perusahaan adalah 60 hari. Ini belum waktu yang optimal bila penyelesaian proyek dilakukan dengan menggunakan metode analisis network yang menghasilkan waktu penyelesaian proyek secara keseluruhan selama 55 hari (terdapat efisiensi waktu selama 5 hari). Efisiensi wakti ini disebabkan terdapatnya kelonggaran waktu penyelesaian pada pekerjaan pemasangan tiang cor selama 8 hari dan pekerjaan pemasangan daun pintu dan jendela selama 21 hari.. Dengan analisis network pihak perusahaan dapat menyelesaikan pekerjaan dengan waktu yang lebih efisien. Sehingga analisis network dapat digunakan sebagai alat perencanaan dan pengawasan dalam proses penyelesaian proyek secara keseluruhan.

Actions (login required)

View Item