PENGARUH ATTRACTIVENESS DAN TRUSTWORTHINESS CELEBRITY ENDORSER TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN SABUN MANDI KECANTIKAN (Di Kawasan Unib Belakang, Unib Depan, Rawa Makmur)

Leovani , Ega and Muluk , Alains (2009) PENGARUH ATTRACTIVENESS DAN TRUSTWORTHINESS CELEBRITY ENDORSER TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN SABUN MANDI KECANTIKAN (Di Kawasan Unib Belakang, Unib Depan, Rawa Makmur). Undergraduated thesis, Fakultas Ekonomi UNIB.

Text EGA LEOVANI FE-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah karena banyaknya iklan sabun mandi untuk kecantikan kulit yang beredar di berbagai media massa melalui periklanan dengan endorser yang beragam pula serta dengen daya tarik yang dimiliki endorser serta kepercayaan yang ditimbulkannya terhadap produk yang diiklankan dapat membuat pemirsa televise berpikir untuk menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan oleh endorser dalam sebuah iklan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh trustworthiness dan attractiveness dari celebrity endorser di iklan sabun mandi kecantikan kulit terhadap keputusan konsumen dalam menggunakan produk sabun mandi kecantikan kulit di kota Bengkulu (UNIB depan, UNIB belakang dan Rawa Makmur). Sampel pada penelitian ini adalah orang-orang yang menggunakan sabun mandi kecantikan kulit dengan jumlah sampel sejumlah 100 orang dengan teknik purposive sampling. Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data responden adalah dengan kuisioner. Alat analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan analisis deskriptif dan regresi linear berganda untuk mengetahui pengaruh dari variabel attractiveness (X1) dan trusthworthiness (X2) celebrity endorser terhadap keputusan konsumen menggunakan produk sabun mandi kecantikan kulit, uji F membuktikan hipotesa koefisien korelasi secara individu masing-masing, dan uji T untuk menguji apakah variabel pengaruh secara bersamasama mempunyai pengaruh terhadap variabel terpengaruh secara parsial. Hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah bahwa variabel X1 (attractiveness) dan variabel X2 (trustworthiness) secara parsial (bersama) dan signifikan mempengaruhi keputusan konsumen. Hasil penelitian yang diperoleh ternyata responden yang banyak menggunakan sabun mandi kecantikan adalah laki-laki sebesar 59% laki-laki dan 41% perempuan. Berdasarkan karakteristik umur, responden yang lebih banyak menggunakan sabun mandi kecantikan adalah responden dengan usia produktif yaitu pada usia 18-25 tahun dengan persentase sebesar 63%. Berdasarkan karakteristik pendidikan, responden yang menjadi pengguna sabun mandi kecantikan sebagian besar adalah tamatan SMA yaitu dengan persentase sebesar 74%, yang sebagian besar memiliki pendapatan sebesara Rp. 1.600.000 – Rp. 2 juta sebesar 23%, dengan pekerjaan sebagai swasta atau wiraswasta sebanyak 48 orang atau 48%. Berdasarkan hasil analisis regresi untuk variable Attractiveness (X1) dan Trustworthiness (X2) terhadap variable keputusan konsumen (Y), diperoleh hasil bahwa variable Attractiveness (X1) dan variable Trustworthiness (X2) berpengaruh secara positif terhadap variable keputusan konsumen (Y). sehingga dapat disimpulkan bahwa varibel Attractiveness (daya tarik dari celebrity endorser) dan variable Trustworthiness ( Kepercayaan dan sesuai dengan fakta) memiliki pengaruh secara signifikan dan parsial terhadap keputusan konsumen di Kota Bengkulu terutama kawasan UNIB depa, UNIB belakang dan daerah Rawa Makmur. Variabel yang paling dominan secara bertutut-turut adalah variable Trustworthiness (Kepercayaan dan sesuai dengan fakta) dan variable Attractiveness (daya tarik dari celebrity endorser).

Actions (login required)

View Item